Satujuang– Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdiansyah Putra Sembiring memberitahu kunci sukses Indonesia emas saat menjadi narasumber dalam kuliah lapangan.
Kuliah lapangan ini diberikan kepada mahasiswa Program Ilmu-Ilmu Sosial Universitas Dehasen dengan tema “Tantangan Pembangunan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas” di GSG Pemerintah Provinsi Bengkulu, Rabu (18/10/23).
“Tujuan utama kegiatan ini adalah agar mahasiswa dapat lebih memahami hubungan kritis antara teori dan praktik, serta mendapatkan pengalaman langsung dari pemangku kebijakan,” ujar Usin dalam sambutannya.
Selanjutnya, Usin Abdiansyah Putra Sembiring yang akrab disapa Bang Usin, selaku pemateri kuliah lapangan, juga menjabat sebagai Ketua Bapemperda DPRD Provinsi Bengkulu, memaparkan profil DPRD Provinsi Bengkulu dan tugas-tugasnya.
Dalam materi presentasinya, Usin membahas kebijakan yang telah diimplementasikan, khususnya di Provinsi Bengkulu, termasuk Perda yang dirancang dan dikaji secara cermat untuk kepentingan publik.
“Saya berharap agar adik-adik mahasiswa mempersiapkan diri dengan baik untuk menjadi pribadi yang unggul penerus bangsa,” imbuh Usin saat sesi diskusi dengan mahasiswa.
Usin juga mengajak mahasiswa untuk meningkatkan keterampilan dan pemikiran kritis dalam berbagai aspek serta menjadi sumber daya manusia yang lebih produktif.
Dalam kesempatan yang sama, Moh Redwan Arif selaku Kadis Kesbangpol, yang juga menjadi pemateri dan mengingatkan mahasiswa untuk memiliki rasa kebanggaan terhadap universitas mereka serta menjaga reputasi Universitas Dehasen.
“Kedepan, kita harus mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan dalam mencapai pembangunan Indonesia emas tahun 2045,” ujar Redwan menambahkan.
Menurutnya, semua ini memerlukan peningkatan kapasitas dan kualitas individu, serta pemanfaatan waktu yang lebih produktif untuk menciptakan inovasi yang unggul.
Kuliah lapangan ini dihadiri juga oleh staf ahli Foritha, Kepala Dinas Kesbangpol Provinsi Bengkulu, Dekan Fakultas Isip Universitas Dehasen Dra.Maryaningsih.
Lalu ada Ketua Program Studi Administrasi Publik Evi Lorita, Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi, dosen dan 235 mahasiswa kuliah lapangan dengan pembagian cendera mata dan sesi foto bersama usai acara.(NT)
