Malang – Keberadaan Radio Antar Penduduk Indonesia atau RAPI, berperan penting sebagai intangible asset bagi Pemerintah Kabupaten Malang.
Hal tersebut ditekankan Bupati Malang Drs. H. M. Sanusi, M.M., dalam Pembukaan Bimbingan Organisasi kepada Anggota RAPI Wilayah 1314 Malang di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Minggu (4/12/22).
Dalam arti, kinerja dari organisasi RAPI sangatlah berperan dalam rangka mendukung program-program Pemerintah Kabupaten Malang.
“Dari aspek pariwisata misalnya, saya berharap agar keberadaan RAPI ke depan juga dapat mendukung upaya-upaya promosi terhadap destinasi wisata yang ada di Kabupaten Malang,” ucap Bupati Sanusi.
Lebih lanjut, pria yang juga akrab di sapa Abah Sanusi itu juga menyebut bahwa peran serta dari RAPI Wilayah 1314 Malang juga sangat dibutuhkan dalam upaya penanganan kegawatdaruratan serta kebencanaan.
Beliau menjelaskan, pada momen perkembangan teknologi dan informasi yang semakin maju dan modern dewasa ini, media komunikasi radio memang relatif tertinggal jika dibandingkan dengan media yang lain.
“Namun di sisi lain, media komunikasi lawas ini justru dapat memberikan dukungan operasional yang optimal ketika mayoritas teknologi berbasis digital mengalami kendala, seperti aliran listrik yang terputus juga jaringan internet yang terganggu baik karena technical error maupun human error,” kata Bupati Malang.
Selanjutnya, Bupati Sanusi juga mengajak kepada seluruh anggota RAPI 1314 Wilayah Malang untuk mengikuti kegiatan Bimbingan Organisasi secara sungguh-sungguh dan penuh perhatian.
Melalui pelaksanakan pelatihan tersebut, diharapkan dapat menjadi upaya dalam meningkatkan kompetensi dan kapabilitas para Anggota RAPI dalam menjalankan tugas-tugas sosial dan kemasyarakatan.
Saya juga berpesan kepada seluruh anggota RAPI Wilayah Malang, agar turut serta dalam mengkampanyekan penerapan protokol kesehatan, karena COVID-19 ini masih belum berakhir.
“Di Jakarta sudah ditemukan lagi kasus (COVID-19) baru, maka kita juga harus waspada agar masyarakat Kabupaten Malang tetap sehat,” ucap Sanusi.
Sebagai informasi, saat ini tercatat kurang lebih sebanyak 800 anggota RAPI yang tersebar di wilayah Kabupaten Malang.
Melalui kegiatan bimbingan organisasi tersebut, para anggota RAPI diharapkan dapat menguasai dasar dan wawasan terkait dengan regulasi di dalam menjalankan tugas serta memahami tentang Peraturan Pemerintah juga peraturan organisasi sebagai anggota RAPI yang berdedikasi, loyal dan berdaya saing.
Turut hadir dalam kegiatan bimbingan organisasi tersebut Ketua RAPI Daerah 13 Jawa Timur, Aep Saipudin dan Ketua RAPI Wilayah 1314 Malang Aris Mardianto. (red/dws).
