Satujuang- Presiden Jokowi meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk mendukung proses transisi pemerintahan kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, yang akan dilantik pada Oktober 2024.

“Perlu adanya dukungan BPK dan seluruh komponen bangsa untuk memastikan peralihan pemerintahan berjalan lancar demi keberlanjutan kemajuan Indonesia,” ujar Jokowi dalam sambutannya di acara Penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) Tahun Anggaran 2023 di Jakarta, Senin (8/7/24).

Jokowi juga mengharapkan BPK terus berperan dalam memperbaiki ekosistem pemerintahan, membangun sistem yang akuntabel, fleksibel, dan berorientasi pada hasil.

Ia yakin bahwa pemerintahan saat ini dan yang akan datang akan serius memperhatikan rekomendasi BPK untuk pengelolaan uang negara yang transparan dan akuntabel.

BPK baru-baru ini memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2023, yang menandai opini WTP kedelapan sejak 2016.

Ketua BPK, Isma Yatun, menyampaikan bahwa pemeriksaan yang inklusif dan berkualitas diharapkan dapat memperkuat keyakinan dalam pengelolaan keuangan negara sebagai bagian penting dari pembangunan menuju Indonesia Emas 2045.(Red/antara)