Menu

Mode Gelap
Ario Tejo Bayu Aji Sukses Pimpin Jalin, Terima Penghargaan Top 100 CEO 2024 Studi Ungkap Karakter Hewan Tingkatkan Keterampilan Sosial Anak Tren Kecantikan Ramah Lingkungan, Ini Bahan Alami dari Indonesia Upah Naik Hanya 6,5 Persen, Ketua Komisi IV Provinsi Bengkulu Buka Kotak Pengaduan Dampak SE KPU Provinsi Bengkulu, Saksi ROMER di Mukomuko Ketakutan SE KPU Provinsi Bengkulu Disebut Bentuk Intimidasi Kepada Pasangan ROMER

SJ News

Antisipasi Macet, Polres Malang Gunakan Drone dan CCTV Pantau Lalin

badge-check


Foto Udara Kantor Wali Kota Malang Perbesar

Foto Udara Kantor Wali Kota Malang

Malang – Polres Malang menggunakan Drone dan CCTV untuk memantau kondisi lalu lintas selama libur Tahun Baru 2023.

“Drone dan CCTV difungsikan untuk memantau arus lalu lintas di sejumlah titik di Kabupaten Malang guna mendukung Operasi Lilin Semeru,” kata Kasihumas Polres Malang Iptu A Taufik, Jumat (30/12/22).

Ia menambahkan, ada tim yang memantau arus lalu lintas melalui CCTV dan drone untuk memantau jalur-jalur yang berpotensi terjadi kemacetan.

“Sehingga segera dilakukan penguraian oleh Tim Pengurai Kemacetan (TPK) dari Polantas dan Dishub yang siaga di Pos Pengamanan maupun Pos Pelayanan,” jelas Taufik.

Polres Malang memastikan selama liburan Tahun Baru 2023, terjadi peningkatan volume kendaraan pemudik maupun wisatawan yang menuju Malang Raya.

“Melalui drone, petugas bisa mengambil tindakan rekayasa lalu lintas berupa pengalihan arus manakala terjadi kemacetan panjang,” lanjut Taufik.

Menurutnya, penggunaan drone tersebut bakal disebar di sejumlah pos, terutama Pos Pelayanan Karanglo Singosari yang merupakan jalur utama pintu keluar Tol Singosari menuju arah Kota Malang maupun Kota Batu.

“Jika terjadi potensi penumpukan kendaraan, maka petugas di lapangan segera bertindak untuk mengurai arus lalu lintas,” ungkapnya.

Iptu A Taufik menambahkan iformasi pantauan arus lalu lintas akan ditayangkan secara langsung melalui media sosial Polres Malang.

Informasi pengalihan arus maupun peningkatan volume kendaraan bisa segera diketahui oleh masyarakat.

“Sehingga bisa bermanfaat bagi pengendara yang akan melintas agar tidak was-was lagi dengan kemacetan saat berkendara,” terangnya.

Trending di SJ News