Menu

Mode Gelap
Kasus Korupsi Impor Gula, Kejagung Serahkan Tersangka dan Barang Bukti ke Kejari Jakpus Kasus Razman dan Firdaus, Praktiksi Hukum: Pemberian Sanksi Harus Objektif dan Proporsional Polisi Bekuk Komplotan Wanita Spesialis Pencuri Perhiasan Anak Ratusan Personel Amankan Haul Habib Muhammd Bin Thohir Al Hadad di Kota Tegal Korem 041 Gelar Turnamen Tenis Beregu Putra se-Provinsi Bengkulu Perseteruan LSM Dengan Kepala Disdikbud Kota Bengkulu Jadi Perhatian Banyak Pihak

SJ News

Ajukan Protes, Puluhan Wali Murid Datangi SDN 1 Kota Bengkulu

badge-check


Puluhan Wali Murid SDN 1 Kota Bengkulu, Datang dan Berkumpul Melakukan Protes Atas Kebijakan Yang Dinilai Arogan dan Sepihak Terhadap Salah Seorang Guru Perbesar

Puluhan Wali Murid SDN 1 Kota Bengkulu, Datang dan Berkumpul Melakukan Protes Atas Kebijakan Yang Dinilai Arogan dan Sepihak Terhadap Salah Seorang Guru

Satujuang- Ajukan protes, puluhan wali murid SDN 1 Kota Bengkulu akhirnya datang dan berkumpul melakukan aksi di depan gerbang sekolah.

“Aksi hari ini merupakan bentuk protes terhadap kebijakan yang diambil secara arogan dan sepihak,” sampai perwakilan wali murid, Dedi Kusuma, Sabtu (2/3/24).

Dedi mengatakan, kedatangan mereka hanya ingin meminta dikembalikannya seorang guru bernama Erzon Mahyudi.

Mereka meminta Erzon kembali mengajar seperti biasa di SDN 1 Kota Bengkulu.

“Serta meminta Pemerintahan Kota Bengkulu menegur Dinas Pendidikan dan Kebudayaan secara tegas,” ungkap Dedi.

Saat melakukan aksi tersebut, rombongan wali murid juga meminta agar dipertemukan dengan kepala sekolah untuk membacakan pernyataan sikap.

Selain itu dalam tuntutannya, mereka juga meminta agar menyelesaikan permasalahan yang terjadi secara bijak.

“Para wali murid lainnya juga senang terhadap guru Erzon ini, karena dia baik dan memberikan peningkatan terhadap anak-anak, khususnya budi pekerti,” ujar Dedi menambahkan.

Saat wartawan ingin meminta konfirmasi kepada Kepala SDN 1 Kota Bengkulu, Ovrina Resti Arisandi M.TPd.l, salah seorang staf perempuan meminta wartawan agar tidak melakukan wawancara lagi.

Diketahui, sebelumnya Erzon Mahyudi merupakan guru bidang studi Agama Islam di SDN 1 Kota Bengkulu.

Cara mengajar Erzon di SDN 1 Kota Bengkulu sangat disukai oleh para wali murid, karena menghasilkan dampak yang positif kepada anak-anak mereka.

Bukannya dipertahankan, malah Erzon Mahyudi dipindah tugaskan ke Kemenag Kota Bengkulu.

Keputusan yang dinilai arogan dan sepihak inilah akhirnya yang memantik para wali murid untuk melakukan protes hari ini. (Red)

Trending di SJ News