Kota Bengkulu – Menurut Kepala BPKAD Kota Bengkulu, Yudi Sunanda, pembagian mesin kapal berbahan bakar gas (BBG) sangat membantu para nelayan.
“Ini jelas akan sangat membantu para nelayan, terkhusus di Kota Bengkulu,” sebut Yudi, Selasa (27/9/22).
Dimana, kata dia, banyak nelayan yang mengaku susah mendapatkan BBM pasca kenaikan bahan bakar minyak (BBM) pertalite yang mencapai 10 ribu.
Karena kenaikan harga BBM membuat keluarga nelayan kebingungan. Pasalnya, harga jual tangkapan hasil laut belum mengikuti harga BBM saat ini.
Para nelayan terancam tidak bisa melaut, karena modal membeli pertalite sangat tinggi.
“Untungnya, Pemkot Bengkulu ditahun ini kembali mendapatkan bantuan dari Kementerian ESDM berupa mesin kapal berbahan bakar gas (BBG),” ungkapnya.
Ia berharap, dengan dibagikannya mesin ini, pedapatan masyarakat bertambah dan perekonomian kembali normal, sehingga pendapatan daerah ikut meningkat.
Kepala Dinas Perikanan, Tarzan Naidi menjelaskan, sebanyak 225 buah mesin kapal BBG mulai dari 6,5 sampai dengan 13 pk akan diberikan kepada nelayan yang menggunakan kapal ketek (1 GT) pada akhir Oktober.
“Sekarang kita sedang pendataan ulang calon penerima. Karena kemarin usulan kita ialah 331 nelayan, tetapi di kota cuma mendapatkan 225. Jadi kita disuruh untuk verifikasi ulang,” ungkap Tarzan. (Adv)
📲 Ingin update berita terbaru dari Satujuang langsung di WhatsApp? Gabung ke channel kami Klik di sini.
