Menu

Mode Gelap
Catut Nama Presiden Prabowo Subianto, Polri Tangkap 1 Lagi Pelaku Deepfake Latihan Pra Operasi Keselamatan Candi 2025 Digelar Polres Pekalongan Jumat Berkah Polsek Tegal Selatan Bagikan Ratusan Nasi Bungkus ke Warga Kejagung Tahan Eks Kepala Biro Bapepam Terkait Kasus Korupsi Jiwasraya Perkara Utang SPPD Belum Selesai, Beredar Kabar Sekwan DPRD Provinsi Minta Mutasi Dugaan Kasus Korupsi di Pemkot Bengkulu Akan Dinyanyikan di Depan Kejari

Hukum

Ricuh, Kabut Asap Warnai Demo Tolak Kenaikan BBM Di Bengkulu

badge-check


Aksi para mahasiswa BEM Nusantara dan Cipayung di depan Kantor DPRD Provinsi Bengkulu Perbesar

Aksi para mahasiswa BEM Nusantara dan Cipayung di depan Kantor DPRD Provinsi Bengkulu

Bengkulu – Aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM kembali terjadi di Bengkulu, Mahasiswa kembali melakukan aksi di depan Gedung DPRD Provinsi Bengkulu.

Kerusuhan pun tak bisa di elak, seperti aksi unjuk rasa hari sebelumnya dimana terjadi benturan antara aparat Kepolisian dan Mahasiswa dalam aksi unjuk rasa.

Meskipun beberapa Anggota DPRD bersama Gubernur Bengkulu turun untuk menemui para Demonstran, Selasa (13/9/22).

Hal itu tidak bisa menahan terjadinya bentrok antara mahasiswa dan pihak Kepolisian.

Dalam beberapa video yang beredar di media sosial, terlihat kabut asap putih gas air mata memukul mundur para mahasiswa.

Semprotan water cannon juga ambil andil untuk memukul mundur pergerakan aksi para mahasiswa yang melakukan aksi.

Para pengunjuk rasa berhamburan menyelamatkan diri, berserakan di halaman masjid Masjid Raya Baitul Izzah, halaman Gedung Juang dan jalan raya.

Tak mau kalah, para mahasiswa membalas dengan lemparan batu ke arah aparat Kepolisian. Bahkan ada adegan mahasiswa melontarkan kembali gas air mata yang ditembakkan aparat Kepolisian ke arah mereka.

Informasi terhimpun, para pengunjuk rasa merupakan mahasiswa yang tergabung dalam BEM Nusantara dan Cipayung, tiga orang mahasiswa diamankan pihak Kepolisian. (Red)

Trending di Hukum