Sedangkan RS Kanker Dharmais, dengan nilai kontrak Rp 474,3 miliar, memiliki 18 lantai, 3 basement, dan luas bangunan 35.680 m².
Proyek ini memperoleh Piagam Penghargaan MURI untuk kategori rumah sakit dengan bunker radioterapi terdalam di Indonesia.
Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo memberikan apresiasi tinggi terhadap kualitas kedua gedung, menyamakan standar bangunan dengan hotel bintang lima.
Presiden menekankan pentingnya kompetisi global dalam bidang kesehatan dan berharap fasilitas kesehatan di Indonesia dapat setara dengan layanan internasional, sehingga masyarakat tidak perlu lagi ke luar negeri untuk mendapatkan perawatan berkualitas.
Direktur Utama PTPP, Novel Arsyad, menyatakan kepuasan atas hasil pembangunan kedua proyek ini.
Ia menegaskan bahwa pencapaian ini menunjukkan kualitas PTPP dalam konstruksi rumah sakit, dengan penghargaan MURI sebagai bukti inovasi dan keunggulan.
Novel berharap proyek ini menjadi contoh bagi pembangunan rumah sakit masa depan dan mendukung pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia.(Red/rls)