Hari Pertama Terawih, Duda di Bengkulu Utara Ditemukan Gantung Diri

Editor: Tim Redaksi

Bengkulu Utara- Ponidi (50) warga Desa Air Putih Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS) ditemukan meninggal dunia dengan gantung diri.

Peristiwa heboh itu terjadi pada hari pertama pelaksanaan sholat tarawih Rabu (22/3/23) sekitar pukul 19.32 WIB malam.

Belum diketahui secara persis, apa motif yang melatar belakangi duda asal Desa Air Putih ini hingga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Sementara jasad korban yang sempat menggantung di salah satu ruangan rumahnya itu telah berhasil dievakuasi jajaran kepolisian dari Mapolsek Putri Hijau.

“Saat ini kita sedang menggali keterangan atas peristiwa yang terjadi,” ungkap Kapolsek Putri Hijau, AKP Erwin Setiawan, Kamis (23/3).

Terpisah Kades Air Putih, Bambang Syahrial mengatakan, tidak mengetahui persis apa motif yang melatar belakangi korban hingga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Sejauh ini kata Kades, korban diketahui sudah lama menduda alias berpisah dengan istrinya dan tinggal bersama anaknya.

“Tapi pada waktu kejadian, kebetulan korban sedang di rumah sendirian. Dugaan sementara korban sedang mengalami persoalan keluarga,” tandas Kades. (nt*)

📲 Ingin update berita terbaru dari Satujuang langsung di WhatsApp? Gabung ke channel kami Klik di sini.

Apa Tanggapanmu?

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *