Satujuang- Menjadi seorang anggota legislatif bukanlah perkara mudah, seperti yang disampaikan oleh Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring.
“Seorang legislator harus memiliki pengalaman berorganisasi yang memadai serta kemampuan memimpin yang baik,” ungkap Usin.
Pengalaman dalam berbagai organisasi, terlibat aktif dalam program-program masyarakat, bahkan ikut dalam demonstrasi seperti pada tahun 1998 merupakan hal yang dianggap penting oleh Usin.
Namun, menurutnya, pengalaman tersebut menjadi tidak berguna jika tidak diiringi dengan kemampuan kepemimpinan yang memadai.


Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring.
“Tanpa kemampuan memimpin, pengalaman berorganisasi sebanyak apapun menjadi sia-sia,” imbuhnya.
Usin menegaskan bahwa seorang legislator minimal harus memiliki pengalaman dalam memimpin, karena dari situlah seseorang belajar mengemban amanah dan tanggung jawab, bahkan dari hal-hal terkecil sekalipun.
Selain memiliki pengalaman berorganisasi dan kemampuan kepemimpinan, Usin juga menekankan pentingnya memiliki rasa sensitivitas yang tinggi terhadap kondisi sosial masyarakat.
“Seorang legislator harus mampu merasakan kesusahan masyarakat dan memiliki hati nurani serta keberanian untuk memperjuangkan keinginan masyarakat,” terang Usin.
Dengan demikian, menjadi seorang anggota legislatif bukan hanya tentang jabatan, tetapi juga tentang tanggung jawab dan dedikasi terhadap masyarakat yang diwakilinya.(NT/adv)