Menu

Mode Gelap
Patroli Long Weekend di Kota Tegal, Pemotor Berknalpot Brong Dihukum Push Up Peringatan Maulid Nabi, Gubernur Rohidin Ajak Masyarakat Teladani Akhlak Rasulullah Rohidin Mersyah: Sertifikasi Arsitek Kunci untuk Pembangunan yang Sesuai Budaya Pimpin Peletakan Batu Pertama Ponpes An-Nur, Rohidin Optimis Bangun Generasi Berakhlak Peringatan Maulid Nabi, Khairil: Toleransi Adalah Kunci Utama Menghargai Perbedaan Pemprov Bengkulu Sukses Atasi Pembebasan Lahan Masjid Al-Muttaqien

SJ News

Sri Mulyani Diisukan Mundur dari Kabinet Jokowi, Apa Dampak Terhadap Stabilitas Ekonomi?

badge-check


					Menteri Sri Mulyani bersama Presiden Jokowi Perbesar

Menteri Sri Mulyani bersama Presiden Jokowi

Satujuang- Menteri Keuangan, Sri Mulyani, disebut-sebut mengundurkan diri dari Kabinet menurut pengamat ekonomi senior Faisal Basri.

Dilansir dari Kumparan, Faisal menyarankan agar beberapa menteri, termasuk Sri Mulyani, mundur untuk memberikan dampak moral.

“Sangat disayangkan isu ini karena ibu Sri Mulyani sebagai menteri ekonomi yang tak tergantikan,” ujar Bhima Yudhistira dari Celios.

Bhima menekankan bahwa kepergian menteri bisa mengguncang kepercayaan investor, menyulitkan pinjaman utang, dan membahayakan proyek-proyek, seperti transisi energi.

Bhima juga mengkritik kebijakan ekonomi yang dianggap membahayakan, terutama dalam konteks tingginya kasus di pemerintahan, seperti kasus PSN dan transaksi janghal di Kementerian Keuangan.

“Keputusan mundur dari kabinet sebagai terapi syok untuk dan bahwa ekonomi tanpa Sri Mulyani menjadi rapuh,” imbuh Bhima.

Namun, pengamat pasar uang, Ariston Tjendra, menilai isu ini hanya rumor yang dihembuskan oleh lawan politik .

Meskipun Staf Khusus Menkeu membantah kabar tersebut, menegaskan bahwa Sri Mulyani tetap menjalankan tugasnya, isu ini tetap menjadi perhatian dalam konteks kestabilan keuangan dan kepercayaan investor.

Trending di SJ News