Satujuang- Pemprov Bengkulu dengan sigap menangani musibah longsor yang terjadi di jalur lintas Lebong-Rejang Lebong, Kecamatan Rimbo Pengadang.
Longsor tersebut menyebabkan akses utama tertutup, namun segera diturunkan alat excavator dan bekerja sama dengan BPBD Lebong serta PUPR Provinsi untuk membersihkan material longsor dan memulihkan akses lalu lintas.
“Dalam waktu yang singkat, tepatnya pada pukul 20.00 WIB, jalan sudah dapat dilewati kembali dan satu unit mobil yang terperosok berhasil dievakuasi,” ungkap Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, Jumat (26/4/24).
Kondisi longsor
Tidak hanya melakukan penanganan darurat, Pemerintah Provinsi Bengkulu juga telah berkoordinasi dengan Pemkab Lebong untuk pembebasan lahan guna pemindahan sebagian badan jalan.
Hal ini sebagai langkah preventif untuk mencegah terjadinya longsor susulan di masa depan.
“Perencanaan penanganan permanen masalah longsor Lebong juga sudah dipersiapkan, termasuk penanganan titik-titik rawan lainnya, dengan menggunakan anggaran yang sudah ada di Dinas PUPR Provinsi Bengkulu,” imbuhnya.
Hal ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah ini dengan tegas dan efektif.(NT/adv)
