Berkumpul Bersama Kader Lingkungan, Usin Sembiring Ajak Ubah Mindset

Editor: Raghmad

Bengkulu – Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring berkumpul bersama kader lingkungan di Kelurahan Tanjung Jaya.

Kegiatan ini dalam rangka pelatihan memilah, memilih dan mengelola sampah dari rumah, Minggu (25/6/23).

Hadir dalam pelatihan Dekan Fakultas MIPA Universitas Bengkulu, Dr.Jarulis, Dosen Pertanian Jurusan Kelautan UNIB, Deddy Bakhtiar dan perwakilan Kementrian LHK, Iwan Nirwandi.

“Kita sama-sama belajar bagaimana memilah, memilih dan mengelola sampah dari rumah, kita memulainya dengan merubah mindset,” terang Usin.

Mindset awal yang memandang sampah adalah masalah, diubah menjadi sampah menjadi solusi, menekan pengeluaran menjadi pendapatan rumah tangga.

Sebagai satu-satunya anggota DPRD Provinsi Dapil Kota Bengkulu yang penggagas program pengelolaan sampah.

Usin berharap ada kolaborasi yang baik, sekaligus meminta Dr.Jarulis sebagai tenaga ahli Bank Sampah Induk PTBank Sampah Induk Sehati.

Berkumpul Bersama Kader Lingkungan, Usin Sembiring Ajak Ubah Mindset
Pelatihan memilah, memilih dan mengelola sampah dari rumah di Kelurahan Tanjung Jaya

“Program pengelolaan berkonsep bank membutuhkan tenaga ahli seperti pak Jarulis, karena beberapa dosen dan guru sudah menjadi tenaga ahli yang selama ini bergerak bersama kami dalam program ini,” sampai usin.

Untuk menguatkan kolaborasi tersebut, menggagas membuat MOU kerjasama antara BSI Sehati, DLHK Provinsi Bengkulu, DPRD dan Fakultas MIPA Universitas Bengkulu untuk beberapa program sinergitas lingkungan hidup dan perkotaan.

Jarulis dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya untuk program Usin dalam menggerakkan kegiatan kelompok kader lingkungan.

Jarulis juga menyatakan siap bekerjasama dengan DPRD, DLHK dan Kelompk yang membutuhkan tenaga, pikiran untuk menyiapkan dokumen analisa kimia produk-produk UKM kelompok kader.

“Memang masalah sampah yang tidak dikelola dengan baik akan sangat sulit diurai,” ungkapnya

Dalam kesempatan itu juga, Iwan Nirwandi mengsisahkan pengalamannya yang sama di Provinsi Maluku dalam pendampingan kelompok.

Ia pun menyarankan, agar DLHK Provinsi Bengkulu dapat mengajukan program seperti ini, baik dari pendampingan maupun fasilitasi mendorong masyarakat. (Adv)

πŸ“² Ingin update berita terbaru dari Satujuang langsung di WhatsApp? Gabung ke channel kami Klik di sini.

Apa Tanggapanmu?

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *