Menu

Mode Gelap
Puskesmas Lubuk Pinang Jadi Prioritas, Ratusan Honorer Nakes 16 Kecamatan Pertanyakan Soal Ini Pemindahan Ibu Kota Baru, Prabowo Siap Tanda Tangani Keppres? IHSG Koreksi, MNC Sekuritas Berikan Rekomendasi Saham Hari Ini Mulai Hari Ini, Hakim Indonesia Lakukan Aksi Cuti Massal Diancam Seno Aji karena Bertemu Isran Noor, Makmur HAPK: Saya Tidak Takut Jevi Gemawasbi: Helmi Hasan Silahkan Kampanye Tapi Jangan Tipu Masyarakat

Hukum

Tinggi Kasus Pencabulan, Polres Benteng Lakukan Upaya Prefentiv

badge-check


Kasat Binmas Iptu Untoro, S.H Perbesar

Kasat Binmas Iptu Untoro, S.H

Satujuang.com – Kasus masih tinggi, berdasarkan yang ada saat ini di Kabupaten Tengah (Benteng).

Hal itu menjadi sorotan utama Kepolisian Resort (Polres) Benteng Polda .

Terkait hal tersebut, personel Satuan Binmas Polres Benteng, saat ini sedang gencar melakukan edukasi dan juga sosialisasi kepada masyarakat agar tak menjadi korban .

Kapolres Benteng AKBP Ary Baroto SIK MH melalui Kasat Binmas Iptu Untoro SH Jum’at (28/5) mengungkapkan, edukasi kepada masyarakat merupakan upaya preventif yang bisa dilakukan untuk menekan kasus cabul.

“Kasus di Kabupaten Benteng tergolong tinggi. Karena itu, kami gencar melakukan edukasi kepada masyarakat,” ungkap Untoro.

Kasat Binmas menjelaskan, pelaku kasus rata-rata orang terdekat.

Pada beberapa kasus, yang menjadi pelaku merupakan ayah tiri, ayah kandung, kakak hingga teman korban.

Modusnya, bisa saja dengan pengancaman ataupun bujuk rayuan.

Hal seperti ini, harus menjadi perhatian orang tua dalam menjaga, mendidik dan mengawasi prilaku setiap hari.

Berikan edukasi kepada agar tak memperbolehkan orang lain menyentuh bagian tubuh perempuan.

Selain itu, perempuan diharapkan juga diberi pemahaman untuk menjaga sikap dan berpakaian sopan.

Jangan sampai, prilaku dan cara berpakaian terbuka memancing pelaku untuk melakukan aksi .

“Jika ada yang memang atau menjurus ke tindakan pelecehan, ajarkan agar berani berbicara dan melaporkan perbuatan tersebut,” pungkas Kasat Binmas. (tb)

Trending di Hukum