Menu

Mode Gelap
5 Gadget Wajib Jadi Content Creator Sukses, Nomor 3 Murah Tapi Canggih! China Jadi Pusat Kemunculan Wabah Penyakit Baru, Ternyata Ini Alasannya Aturan Konsumsi Obat, Bolehkah Minum Obat dengan Perut Kosong? GPI Desak Kejaksaan Negeri Blitar Percepat Tuntaskan Kasus Korupsi Terkontaminasi Salmonella, 500 Kuintal Pakan di AS Kucing Ditarik Kepala Bayi Peyang Bisa Dicegah, Simak Tipsnya!

Pemkab Kaur

Solusi Kemarau, Pemkab Kaur Laksanakan Program Pengairan Dengan Sumur Bor

badge-check


Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kaur, Siswan Perbesar

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kaur, Siswan

Satujuang– Solusi kemarau, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kaur, Siswan mengumumkan langkah-langkah konkret untuk mengatasi kesulitan petani sawah.

Kabupaten Kaur secara rutin menghadapi musim panas yang membuat mayoritas sawah menjadi sawah tadah hujan, terutama di kecamatan seperti Tetap, Kaur Tengah, Kaur Selatan, dan Maje.

“Untuk mengatasi tantangan ini, pemerintah kabupaten (pemkab) membuka pintu-pintu air agar masyarakat dapat menggarap sawah mereka,” ujar Siswan, Senin (28/9/23).

Namun, fokus utama adalah mengatasi masalah persawahan tadah hujan dimana Pemkab Kaur menetapkan solusi yang tepat melalui kerja sama dengan Dinas PU dan Dinas Pertanian.

Mereka akan melaksanakan program perairan dengan sumur bor, memungkinkan petani untuk bercocok tanam tanaman padi setiap 3 bulan.

“Upaya antisipasi ini adalah langkah serius pemerintah kabupaten untuk memastikan pintu-pintu air irigasi yang tidak dapat diandalkan selama musim kemarau dapat diatasi,” imbuh Siswan.

Siswan juga menghimbau seluruh kepala desa di Kabupaten Kaur untuk memasukkan anggaran sumur bor sebagai bagian dari ketahanan pangan.

Hal itu mengingat sekitar 65 persen persawahan di Kabupaten Kaur adalah sawah tadah hujan. Semua langkah ini bertujuan untuk mencegah kelaparan di kalangan masyarakat.(NT/tas)

Trending di Pemkab Kaur