Satujuang- Pasca pemungutan suara di Provinsi Bengkulu, Gubernur Rohidin Mersyah menegaskan proses berjalan dengan damai dan kondusif hingga saat ini.
“Perlunya kejujuran dan kebebasan dari kecurangan selama proses perhitungan suara yang sedang berlangsung di tingkat kecamatan,” ungkap Rohidin di Balai Raya Semarak, Rabu (21/2/24).
Ia menegaskan bahwa manipulasi suara adalah tindakan yang tidak dapat ditoleransi, karena suara masyarakat harus dijaga dengan baik.

Gubernur Rohidin Mersyah bertemu wartawan
Rohidin juga menyampaikan pandangannya terhadap keributan yang terjadi selama pemilu, yang menurutnya disebabkan oleh dugaan manipulasi suara yang merugikan salah satu calon atau saksi suara calon tersebut.

“Hasil pemilu harus mencerminkan kehendak rakyat, baik itu kemenangan maupun kekalahan,” imbuhnya.
Selain itu, Rohidin juga mengingatkan bahwa memicu keributan hanya memperparah situasi dan tidak menyelesaikan masalah yang ada.(NT/adv)