Jakarta- Buah ciplukan (Physalis peruviana) adalah buah kecil berwarna kuning yang dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan.
Salah satu manfaat utamanya adalah membantu menurunkan kadar gula darah secara alami. Hal ini berkat kandungan nutrisi dan senyawa aktif di dalamnya.
Serat dan Protein untuk Menstabilkan Gula Darah
Dikutip dari GoodRx, buah ciplukan mengandung serat dan protein yang berperan penting dalam mengelola kadar gula darah. Setiap 80 gram buah ciplukan mengandung 2 gram serat dan 5 gram protein.
Nutrisi ini membantu memperlambat penyerapan glukosa ke dalam aliran darah, mencegah lonjakan gula darah, dan membantu kadar gula darah tetap stabil.
Kaya Antioksidan untuk Mengurangi Stres Oksidatif
Buah ciplukan juga kaya akan senyawa aktif seperti polifenol dan karotenoid yang bersifat antioksidan.
Menurut National Library of Medicine, asupan antioksidan dapat mengurangi stres oksidatif, yaitu kerusakan sel akibat radikal bebas.
Stres oksidatif merupakan faktor utama yang memperburuk komplikasi diabetes, termasuk gangguan fungsi ginjal (nefropati diabetik), kerusakan saraf (neuropati diabetik), dan gangguan penglihatan (retinopati diabetik).
Potensi Memperbaiki Kerja Insulin
Penelitian kecil menunjukkan bahwa konsumsi buah ciplukan setiap hari dapat membantu memperbaiki kerja insulin dan menurunkan risiko sindrom metabolik.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk membuktikan manfaat ini pada penderita diabetes dan kelompok relawan yang lebih beragam.
Dengan kandungan nutrisi dan senyawa aktif yang bermanfaat, buah ciplukan dapat menjadi salah satu pilihan makanan alami untuk mendukung pengelolaan diabetes.
Meski demikian, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum menjadikannya bagian dari diet rutin, terutama bagi penderita diabetes.(Red/kompas)