Lebong-Wakil Bupati Lebong Fahrurrozi beserta kepala pelaksana Tantomi BPBD serta unsur lintas sektor menggelar rapat koordinasi (Rakor).
“Saya minta ini harus segera dibuat status darurat bencana, agar apa yang dibutuhkan setiap sektor nanti bisa disiapkan, pastinya insfrastruktur-infrastruktur yang rusak bisa diproses dengan cepat agar sawah masyarakat yang belum panen tidak terkena dampaknya,” jelas Wabup Lebong.
Rakor digelar terkait status bencana yang terjadi di Kabupaten Lebong, dilaksanakan di Kantor BPBD lebong, Rabu (29/3/23).
Rakor dihadiri Kodim 0409 R/L, Letkol INF. M. Renaldy Herbowo, Waka Polres Kompol Muliyadi, Kepala Pelaksana BPBD Tantomi serta turut hadir Kepala OPD terkait dan Camat yang wilayahnya terdampak bencana.
Wakapolres Muliyadi siap mendukung dan siap membackup kegiatan BPBD dalam penanggulangan bencana yang ada di Kabupaten Lebong.
“Ya kami siap mendukung semua kegiatan Pemerintah dikarenakan curah hujan yang tinggi, kami minta mari kita sama-sama bantu kalau memang itu untuk kebaikan,” sampai Wakapolres.
Terpantau di lapangan DAM yang dibangun tahun 2021 jebol dan memang harus dinormalisasi secepatnya.
“Ini harus segera dinormalisasi agar petani bisa menggarap sawah-sawahnya untuk bisa mengikuti Program MT-2,” tutup Wabup. (adv/Nt*/fk)
