Lebong – Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Lebong menggelar Liga Anak Lebong 2025 dengan 5 Kelompok Umur (KU).
Kegiatan tersebut merupakan langkah Askab PSSI Lebong sebagai invitasi sepak bola sejak usia dini, meliputi KU 10, KU 11, KU 12, KU 13 dan KU 15.
“Saya apresiasi kepada Askab PSSI Lebong yang secara rutin menggelar kegiatan ini, karena sangat mendukung perkembangan mental anak-anak melalui olahraga sepak bola,” sampai Wakil Bupati Fahrurrozi dalam sambutannya saat membuka acara secara resmi di GOR Terpusat Lebong Selatan, Sabtu (1/2/25).
Dia juga meangpresiasi PSSI Lebong yang secara anggaran terbatas namun tetap secara rutin mengagendakan pembinaan atlet sepak bola setiap tahunnya.
Melalui liga anak dirinya berharap langkah seleksi pemain kelompok umur di Kabupaten Lebong terus berjalan untuk mendapatkan atlet yang profesional.
“Harapan kami, kedepannya cabang olahraga sepak bola khususnya kelompok umur bisa terus berkembang dan menjadi atlet yang membanggakan bagi kabupaten Lebong,” ucapnya.
Sementara itu, ketua Askab PSSI Lebong Gunawan, menyampaikan, kegiatan Liga Anak Lebong 2025 masuk dalam kalender event PSSI Lebong setiap tahunnya.
“Liga anak Lebong masuk dalam agenda pembinaan sepak bola, yang terprogram berjenjang dan berkelanjutan. Ini bagian langkah kita untuk membina atlet Sepak Bola sejak anak usia dini di Kabupaten Lebong,” Ungkap Gunawan.
Lanjutnya, kompetisi tersebut penting untuk terus dilaksanakan secara rutin guna mengembangkan potensi sepak bola sejak usia dini, sehingga diharapkan muncul bibit pesepakbola andal dari Kabupaten Lebong.
“Dengan tema wujudkan generasi yang tangguh dan tumbuh, semoga Liga Anak Lebong 2025 melahirkan bibit unggul yang bisa berkembang sebagai atlet profesional dari Kabupaten Lebong kedepannya,” tutupnya.
Pantauan dilokasi, pembukaan Liga Anak Lebong 2025 juga menghadirkan insan Sepak Bola Bengkulu Roby Wijaya, berbagi pengalaman untuk memberikan motivasi dan semangat kepada peserta kompetisi, yang disambut antusias anak-anak kelompok umur dari sejumlah sekolah tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Lebong. (Ficky)
