Menu

Mode Gelap
Patroli Long Weekend di Kota Tegal, Pemotor Berknalpot Brong Dihukum Push Up Peringatan Maulid Nabi, Gubernur Rohidin Ajak Masyarakat Teladani Akhlak Rasulullah Rohidin Mersyah: Sertifikasi Arsitek Kunci untuk Pembangunan yang Sesuai Budaya Pimpin Peletakan Batu Pertama Ponpes An-Nur, Rohidin Optimis Bangun Generasi Berakhlak Peringatan Maulid Nabi, Khairil: Toleransi Adalah Kunci Utama Menghargai Perbedaan Pemprov Bengkulu Sukses Atasi Pembebasan Lahan Masjid Al-Muttaqien

Pemkab Malang

Antisipasi Omicron Pemprov Jatim dan Pemkab Malang Rapat Terbatas

badge-check


					Bupati Malang, Drs. H.M.Sanusi, M. M. bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menggelar rapat terbatas di Pendopo Kecamatan Singosari Malang. Perbesar

Bupati Malang, Drs. H.M.Sanusi, M. M. bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menggelar rapat terbatas di Pendopo Kecamatan Singosari Malang.

Warga yang terkonfirmasi  varian Omicron saat ini telah dilakukan isolasi di safe house Kepanjen.
Selain itu, 20 orang yang melakukan kontak erat telah dilakukan tracing dan testing dan terkonfirmasi satu orang positif dengan CT 29 yang saat ini akan diisolasi juga.

Gubernur Jatim Khofifah mengaku , kehadirannya ke  untuk mengetahui secara jelas kondisi sebenarnya.

Saya hadir di sini untuk memastikan apa yang sebetulnya dilakukan, langkah-langkah protektif oleh Pemkab dan lainnya, ujar Khofifah.

Apa yang sebetulnya tidak gawat, jangan digawat-gawatkan dan kalau memang ada jangan ditutup- tutupi,” sambung Gubernur Jatim.

Ada beberapa langkah antisipasi yang ditekankan antara lain adalah dengan tetap menyiagakan berbagai fasilitas isolasi terpadu yang ada di seluruh wilayah .

Termasuk menyiapkan tenaga  dan peralatan perawatan pasien .

“Ini kewaspadaan dengan berbagai perencanaan strategis, satu, bahwa isoter tetap harus dihidupkan dengan tenaga  semua disiagakan,” ujarnya.

Menyikapi temuan kasus Omicron itu, Gubernur Khofifah meminta warga tidak panik, namun tetap disiplin menjalankan protokol .

“Kepada semua masyarakat mohon tidak panik.  akan melakukan langkah penanganan secara maksimal. Tetap jaga protkes. Salam Sehat Bahagia,” tambah Gubernur.

Selain itu, berdasarkan laporan dari Dinas   juga telah dilakukan tracing atau pelacakan dari kontak erat pasien terkonfirmasi 20 orang.

Trending di Pemkab Malang