Lebong– Puluhan rumah warga Desa Pyang Mbik Kecamatan Amen Kabupaten Lebong terendam banjir usai dua hari diguyur hujan.

Pjs Kades Pyang Mbik Putra Jaya menjelaskan, akibat curah hujan tinggi ditambah lagi dengan kiriman air Hulu, menyebabkan air Bioa Kotok meluap sampai merendam puluhan rumah warga, Senin (27/3/23).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

“Tadi intensitas air semakin tinggi, syukurlah alhamdulillah pukul 23.00 WIB air sudah mulai surut, dan sampai pukul 01.00 dini hari, air sudah tidak menggenangi rumah warga,” paparnya.

Fahrurrozi Selaku Wakil Bupati (Wabup) Lebong menerima laporan tersebut langsung turun ke lokasi.

“Iya, setelah menerima laporan saya langsung ke lokasi hadir ditengah masyarakat, guna memantau dan melihat langsung kondisi warga Desa Pyang Mbik dan syukurlah Alhamdulilah tidak ada korban jiwa,” ungkapnya.

Dijelaskan Wabup, sampai di lokasi sekira pukul 21.30 kondisi banjir masih tinggi, bahkan ada yang sampai dada orang dewasa.

Melihat kondisi tersebut, Wabup langsung menghubungi Dinas BPBD dan Dinas Sosial guna menyiapkan bantuan.

“Kita minta tadi dinas sosial menyiapkan segera bantuan masa panik, seperti dapur umum dan bantuan masa panik lainnya, untuk jangka panjang nya, kita minta BPBD untuk melakukan pengerukan di arus Bioa Kotok ini,” jelas Wabup.

Fahrurrozi juga menghimbau untuk seluruh masyarakat Kabupaten Lebong agar selalu tetap waspada, mengingat kondisi cuaca yang ekstrim.

Selain Wakil Bupati, tampak juga di lokasi, Kapolres Lebong, Danramil, Camat Amen, Kadis Sosial, Pemerintah Desa serta BPD setempat. (Nt*/Fk)