Kaur – Emosi, P (28) warga Desa Ulak Lebar Kecamatan Muara Sahung Kabupaten Kaur, membacok istrinya sendiri Daila Wati (27).
Bacokan P mengenai tepat di wajah Dalia. Saat ini P sudah diamankan polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Menurut keterangan pihak Kepolisian, kejadian bermula pada Jumat (16/9) pagi.
Saat itu Daila pulang berbelanja sayuran di pasar, biasanya sayuran itu dijual kembali kepada warga sekitar di rumahnya. Namun, korban tidak menjualnya kembali.
P menyuruh Daila untuk menjualnya dengan alasan untuk uang jajan anaknya, tapi ia tetap menolak.
Mendapatkan penolakan, P menjadi marah lalu mengambil parang di dapur yang kemudian membacok sayuran yang dibeli Daila.
Tidak cukup disitu, P menendang pinggul Daila dan mengusir pergi dari rumah.
Daila tidak menggubris, justru ikut emosi dan mencekik leher P.
P yang emosi kemudian menyabetkan parang kearah wajah Daila. Akibatnya, Daila terluka di bagian pipi dan pelipis.
Korban langsung dibawa ke Puskesmas oleh tetangganya untuk mendapat perawatan medis.
Kapolres Kaur Polda Bengkulu AKBP Dwi Agung Setyono melalui Kapolsek Muara Sahung Ipda J Perangin Angin membenarkan perisitiwa tersebut.
“Terduga pelaku yang juga suami korban sudah diamankan. Motif penganiayaan dalam rumah tangga ini akibat emosi,” jelas Kapolsek, Jum’at (16/9/22). (Red/Bt)
π² Ingin update berita terbaru dari Satujuang langsung di WhatsApp? Gabung ke channel kami Klik di sini.