Jakarta- Memantau berat badan anak adalah salah satu tugas penting bagi orang tua untuk memastikan pertumbuhan anak berjalan optimal.

Namun, ada kalanya anak sudah makan banyak tetapi berat badannya tetap sulit naik.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Menurut Dr. Reza Abdussalam, Sp.A, Dokter Spesialis Anak, ada beberapa faktor yang perlu diwaspadai dalam kondisi ini.l

1. Asupan Kalori yang Tidak Cukup

Pada usia bayi, asupan kalori yang tidak mencukupi sering kali disebabkan oleh masalah menyusui.

Seperti perlekatan yang kurang baik atau gangguan pencernaan seperti GERD. Jika kebutuhan kalori tidak terpenuhi, pertumbuhan berat badan bisa terhambat.

2. Komposisi MPASI yang Tidak Tepat

Ketika anak memasuki fase MPASI, berat badan yang tidak bertambah dapat disebabkan oleh komposisi makanan yang tidak seimbang.

Dr. Reza menekankan pentingnya pemberian makanan dengan menu lengkap yang mengandung karbohidrat, protein hewani, lemak, dan nutrisi lainnya.

Memberikan hanya nasi dan sayur tidak cukup untuk menunjang pertumbuhan anak.

3. Gangguan Penyerapan Nutrisi

Masalah penyerapan nutrisi juga dapat menjadi penyebab berat badan sulit naik.

Alergi makanan seperti alergi susu sapi atau anemia defisiensi besi dapat mengganggu penyerapan zat gizi penting.

Termasuk zat besi. Padahal, zat besi berperan penting dalam pembentukan sel darah merah dan produksi hormon pertumbuhan.

4. Peningkatan Metabolisme Akibat Penyakit

Infeksi seperti infeksi saluran kemih, tuberkulosis, atau HIV dapat meningkatkan metabolisme tubuh anak.

Kondisi ini menyebabkan kalori yang dikonsumsi digunakan untuk melawan penyakit, sehingga berat badan sulit naik.

Selain itu, penyakit jantung bawaan atau kondisi keganasan juga dapat memengaruhi pertumbuhan anak.

Pentingnya Pemantauan dan Konsultasi

Dr. Reza mengingatkan pentingnya memantau kenaikan berat badan dan tinggi anak secara berkala.

Jika berat badan anak tidak bertambah secara adekuat meski sudah makan dengan baik, segera konsultasikan ke dokter spesialis anak untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Dengan pemantauan dan penanganan yang tepat, pertumbuhan anak dapat berjalan optimal sesuai usianya.(Red/kumparan)