Jakarta – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menggelar operasi lilin 2021 guna mengamankan Natal dan Tahun Baru mulai tanggal 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022 lalu.
Kebag Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan menjelaskan, dalam pelaksanaannya, jumlah kecelakaan lalu lintas meningkat 31 persen dibanding tahun sebelumnya, tercatat hingga hari kesembilan ada 772 angka kecelakaan sedangkan tahun 2020 hanya 529 kecelakaan.
Meskipun meningkat, angka kematian karena kecelakaan pada operasi lilin 2021 mengalami penurunan 19 persen, dari 88 orang menjadi 74 orang meninggal dunia.
“Angka luka berat pada operasi lilin 2021 dan operasi lilin 2020 sama yaitu 74 orang,” kata Ramadhan dalam keterangan tertulisnya, Minggu, (2/1/22).
Ramadhan menambahkan, untuk tren gangguan Kamtibmas mengalami peningkatan sebesar 18 persen, yakni pencurian dengan pemberatan, tercatat pada operasi lilin 2021 terjadi 603 sedangkan tahun 2020 terjadi 545 kasus.
“Kasus kejahatan narkotika, penggelapan dan kejahatan dunia maya mengalami penurunan. Sementara kasus pencurian kendaraan motor (curanmor) angkanya sama,” ujar Ramadhan. (had)