Menu

Mode Gelap
Polisi Bekuk 2 Pelaku Penodongan di Batu Ceper Tangerang, Begini Kronologinya Orientasi Anggota DPRD Bengkulu Resmi Ditutup, Plt Gubernur Beri Pesan Ini PTPP Selesaikan Proyek Pelabuhan East Java Multipurpose Terminal Tepat Waktu Doyan Belanja Pakai Pay Later, OJK Catat Pembiayaan BNPL Meningkat Israel Serang Target Hizbullah di Beirut, 37 Tewas dan 151 Terluka Pendaftaran Seleksi PPPK 2024 Dibuka, Simak Jadwalnya Berikut

SJ News

Kapolres Banjarnegara Imbau Tetap Prokes Saat Kegiatan Ramadan

badge-check


Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto, SIK, MH. Perbesar

Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto, SIK, MH.

– Pemerintah telah memberi sejumlah kelonggaran bagi masyarakat untuk berkegiatan selama Ramadan 1443 Hijriyah.

Mulai dari kegiatan ibadah hingga buka puasa bersama yang tak seketat tahun-tahun sebelumnya.

Terkait hal tersebut Kapolres AKBP Hendri Yulianto mengimbau masyarakat, khususnya masyarakat agar tetap menerapkan prokes.

“Saat ini pandemi masih ada, tetapi ada kelonggaran saat ibadah Ramadan, nah inilah bagaimana tugas kita agar prokes tetap jalan,” katanya di Mapolres , Jumat (1/4/22).

“Kelonggaran-kelonggaran ini jangan membuat masyarakat lengah. Tetap disiplin, patuhi prokes,” tuturnya.

AKBP Hendri menekankan pentingnya penerapan protokol kesehatan dilakukan selama menjalani ibadah di bulan Ramadan.

Dengan disiplin protokol kesehatan, diharapkan angka penularan akan terus menurun.

“Sehingga saat merayakan Idul Fitri dengan lebih leluasa, tidak seperti tahun sebelumnya,” ujarnya.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat yang belum menerima vaksin , agar segera mendatangi gerai vaksinasi untuk mendapatkan vaksin. Karena vaksinasi penting.

“Segera vaksin, termasuk yang belum booster. Karena selain melindungi diri, vaksin juga dapat melindungi orang lain, termasuk keluarga dan orang-orang yang kita sayangi,” kata dia.

Saat ini, lanjut Kapolres, sedang mempercepat vaksinasi dengan program Keroyok Vaksin.

Yaitu sistem vaksinasi dengan menggerakan seluruh anggota untuk memobilisasi masyarakat yang belum vaksin, baik dosis satu, dua maupun tiga untuk datang dan beramai-ramai datang ke tempat vaksinasi.

Trending di SJ News