Jakarta– Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan Presiden Jokowi yang akan menentukan penjabat (Pj) gubernur Jawa Barat untuk menggantikan dirinya.
“Siapapun yang terpilih nanti ditentukan Pak Jokowi. Saya akan memberikan pandangan-pandangan agar proses 1,5 tahun menjadi Pj lancar,” ujar Ridwan Kamil (RK) di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (3/8/23).
RK membenarkan, sudah ada tiga nama dari 10 calon Pj Gubernur Jawa Barat yang sudah resmi diusulkan DPRD Jabar.
Mereka di antaranya Direktur Jenderal Perundangan Kemenkumham Asep Mulyana, Guru Besar Universitas Padjadjaran Keri Lestari, serta Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.
“DPRD berhak untuk mengusulkan nama Pj Gubernur. Namun, Kementerian Dalam Negeri juga memiliki wewenang untuk menentukan Pj Gubernur,” imbuh RK.
Di sisi lain, RK mengklaim Jawa Barat kini dalam kondisi baik dimana Jabar telah mendapatkan berbagai penghargaan hingga mendapat predikat penanganan stunting dan pertumbuhan ekonomi yang baik.
“Jadi ibaratnya Pj tinggal ngegas aja. Mobil yang udah disiapkan saya kira akan sangat nyaman. Tinggal saya brief karena rata-rata kan bukan pemimpin politik ya,” terang RK.
Diketahui masa jabatan RK sebagai Gubernur Jabar akan berakhir pada 5 September 2023. Guna mengisi kekosongan itu, pemerintah menunjuk penjabat kepala daerah.
Para penjabat akan memimpin daerah hingga pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024.(CNN)