Jakarta- Wasir, atau ambeien, adalah kondisi medis akibat pembengkakan pembuluh darah vena di sekitar anus dan rektum.
Meski setiap manusia secara alami memiliki wasir, kondisi ini menjadi masalah serius saat pembuluh darah tersebut membengkak, menyebabkan rasa sakit luar biasa dan ketidaknyamanan saat beraktivitas.
Penyebab Utama Wasir
Wasir umumnya disebabkan oleh tekanan berlebihan pada pembuluh darah di area anus. Hal ini dapat dipicu oleh:
– Mengejan saat buang air besar.
– Menghabiskan waktu lama di toilet.
– Mengalami diare atau sembelit kronis.
– Obesitas.
– Sering mengangkat barang berat.
– Hubungan seksual melalui anal.
– Pola makan rendah serat.
Selain itu, risiko wasir meningkat seiring bertambahnya usia akibat melemahnya jaringan vena.
Kehamilan juga menjadi faktor risiko signifikan karena tekanan dari janin serta kecenderungan sembelit pada ibu hamil.
Ciri-Ciri dan Jenis Wasir
Ambeien Internal:
– Terjadi di dalam rektum, tidak terlihat atau terasa kecuali saat membengkak.
– Gejala meliputi pendarahan tanpa rasa sakit saat buang air besar dan benjolan yang keluar dari anus, menyebabkan nyeri dan iritasi.
Ambeien Eksternal:
– Terjadi di luar anus, lebih mudah terlihat.
– Gejala meliputi gatal, rasa nyeri, benjolan keras, dan pendarahan rektal.
Pengobatan Wasir
Wasir dapat ditangani melalui perawatan rumahan hingga prosedur medis.
Perawatan di Rumah:
– Konsumsi makanan berserat tinggi untuk melancarkan buang air besar.
– Gunakan krim atau supositoria yang mengandung hidrokortison.
– Berendam air hangat 2-3 kali sehari untuk meredakan pembengkakan.
– Konsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau aspirin.
Penanganan Medis:
– Trombektomi hemoroid eksternal:
Mengangkat benjolan dengan anestesi lokal, efektif jika dilakukan dalam 72 jam.
– Prosedur invasif minimal: Ligasi karet gelang, skleroterapi, atau koagulasi untuk mengatasi wasir yang menyebabkan pendarahan parah.
– Pembedahan: Dilakukan jika metode lain gagal atau jika wasir sangat besar. Prosedur meliputi hemoroidektomi atau staplesi hemoroid.
Wasir dapat ditangani dengan baik bila segera diatasi sesuai tingkat keparahannya. Jika gejala memburuk, konsultasikan dengan dokter untuk penanganan yang tepat.(Red/detik)
Komentar