Menu

Mode Gelap
Ciptakan Generasi Berkarakter, Pemprov Bengkulu Luncurkan Program Satu Tahfiz Satu Desa Maxim Ajak Masyarakat Peduli Lewat Aksi Donor Darah dan Bersih Pantai Banjir Dukungan Untuk Pasangan Rohidin-Meriani Terus Berdatangan Beredar Flyer Dosa Helmi Hasan, Jadi Tersangka Hingga Buronan PKB Umumkan Susunan Pengurus Periode 2024-2029, Berikut Daftarnya Manfaat Kaldu Tulang, Dari Kesehatan Sendi hingga Penurunan Berat Badan

Edukasi

Tips Mengatasi dan Mencegah Paparan Gas Air Mata Saat Demonstrasi

badge-check


Gas air mata Perbesar

Gas air mata

Satujuang- Gas air mata sering digunakan untuk mengendalikan kericuhan selama seperti besar direncanakan di berbagai kota, termasuk , , , dan , untuk menolak revisi UU .

Gas air mata, yang diizinkan untuk mengendalikan massa, dapat mengganggu organ tubuh yang mengandung cairan seperti mata, kulit, dan paru-paru, menyebabkan sensasi terbakar, batuk, serta keluarnya air dari mata dan hidung.

Beberapa orang juga melaporkan pusing dan disorientasi setelah terpapar. Untuk mengatasi efek gas air mata, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Bilas dengan air dingin

Cuci mata dan bagian tubuh yang terkena dengan air dingin. Hindari air panas, karena dapat memperburuk iritasi.

2. Cari angin

Pergi ke area terbuka untuk mendapatkan udara segar yang membantu mengeluarkan gas dari tubuh dan mencegah gas masuk kembali ke mulut dan mata.

3. Cari area yang lebih tinggi

Gas air mata lebih berat dari udara, sehingga konsentrasi tertinggi sering berada di area rendah. Pindah ke lokasi yang lebih tinggi untuk mengurangi paparan.

4. Rentangkan tangan

Mengayunkan tangan dapat membantu menghilangkan residu gas yang menempel pada pakaian.

5. Buang baju

Pakaian yang terkena gas air mata harus segera dibuang untuk mencegah kontaminasi lebih lanjut.

Untuk mencegah paparan gas air mata, pertimbangkan langkah-langkah berikut:

1. Gunakan masker

Masker gas atau respirator dapat melindungi dari gas air mata. Jika tidak tersedia, masker debu dan kacamata pelindung juga dapat memberikan perlindungan sementara.

2. Hindari produk berbasis minyak

Jangan gunakan makeup atau tabir surya sebelum berunjuk rasa, karena produk ini dapat mempercepat penyerapan gas ke kulit.

3. Bawa saputangan

Jika perlindungan tidak memadai, gunakan saputangan atau kain lain untuk menutup mulut dan hidung.

Trending di Edukasi