Satujuang.com – Personil Sat Lantas Polres Bengkulu Selatan (BS) Polda Bengkulu langsung merespon laporan masyarakat, tentang aksi balap liar (Bali) yang masih sering terjadi di jalan raya dalam wilayah Kota Manna.
Kapolres BS AKBP Deddy Nata SIK melalui Kasat Lantas, Iptu Eka Hendra Strk SIK kemarin (Minggu, 21/03/21) mengungkapkan, terkait laporan yang diterima tersebut pihaknya mengawasi ruas-ruas jalan yang sering digunakan untuk menggelar aksi Bali.
Dan dari pengawasan yang dilakukan Personil Sat Lantas Polres BS berhasil mengamankan lima unit sepeda motor yang digunakan oleh para peserta Bali.
“Diduga milik peserta Bali, kami berhasil mengamankan lima unit sepeda motor yang diduga milik peserta Bali kami amankan,” ungkap Kasat Lantas, Iptu Eka Hendra Strk SIK.
Dijelaskan oleh Kasat Lantas, razia bali tersebut digelar Sabtu (20/3) malam mulai pukul 22:30 wib hingga Minggu (22/3) dini hari pukul 03:00 wib. dengan titik-titik yang diawasi sebanyak 3 titik diantaranya depan gedung sekretariat DPRD BS, depan masjid Jamik jalan Sudirman dan jalan raya Padang Panjang.
“5 motor yang kami amankan yakni di jalan Raya Padang Panjang,” jelas Kasat Lantas.
Dikatakan Kasat Lantas, Aksi razia yang dilakukan oleh Pihaknya tersebut sempat diketahui para peserta bali sehingga lokasi yang pertama yang diawasi yakni sepanjang jalan dua jalur jalan Sudirman hingga tengah malam, sepanjang jalan tersebut sepi. Padahal dari laporan warga, para pelaku aksi bali, sering kebut.
Tak mau tinggal diam, Kasat lantas langsung memerintahkan personilnya untuk bergerak ke lokasi selanjutnya yang diduga tempat aksi Bali berpindah yakni ke padang panjang.