Satujuang- Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), Inggrid Tania, membagikan resep ramuan herbal.
Ramuan herbal ini untuk mencegah batuk dan gangguan pernafasan di musim hujan dan banjir, khususnya saat bulan Ramadhan, dipilih karena efektif dan alami dalam menjaga daya tahan tubuh.
Menurut Inggrid, ramuan herbal mengandung bahan-bahan imunomodulator yang membantu tubuh menyeimbangkan respons imun, meningkatkan daya tahan tubuh, dan mengurangi risiko penyakit seperti batuk, sakit tenggorokan, dan sesak nafas.
Konsumsi ramuan herbal ini direkomendasikan dua kali sehari untuk pencegahan, namun dapat ditingkatkan menjadi tiga hingga empat kali sehari untuk mengobati gangguan pernafasan ringan.
Salah satu ramuan herbal yang disarankan adalah ramuan Habbatussauda, yang telah terbukti efektif dalam mencegah batuk dan gangguan pernafasan.
Ramuan ini terdiri dari chamomile, kayu manis, pokak, habbatussauda, jahe, madu, dan jeruk nipis.
Penggunaan kombinasi ramuan herbal dengan pengobatan konvensional seperti parasetamol juga dapat dilakukan, dengan memberikan jeda satu hingga dua jam antara konsumsi keduanya.
Inggrid menyarankan untuk mengonsumsi ramuan herbal sebelum makan untuk meningkatkan efektivitasnya, namun bagi yang memiliki gangguan lambung, ramuan ini dapat dikonsumsi setelah makan untuk mengurangi risiko iritasi lambung.
Meskipun terdiri dari bubuk habbatussauda, ramuan herbal ini memiliki rasa enak karena kombinasi bahan-bahan segar seperti kayu manis, kembang lawang, jahe, kemukus, dan jeruk nipis.(NT/antara)