Menu

Mode Gelap
Pemkab Blitar Kembalikan Kejayaan Tembakau Dengan Memanfaatkan Anggaran DBHCHT 2024 Tekan Kasus Curanmor, Polsek Tamansari Bagikan 80 Gembok Gratis untuk Warga Polisi Tangkap Pelaku Tawuran Antar Geng di Cengkareng Jakbar Asosiasi UMKM Resmi Berdiri, Rohidin Dorong Perlindungan Pekerja Non-Formal Serahkan SK, Rohidin: Pengangkatan PPPK Tanpa Biaya Pengendalian Inflasi di Bengkulu Capai Hasil Terbaik di Sumatera

SJ News

Utamakan Kesehatan, Gen Z Lebih Sering Ajukan Izin Sakit?

badge-check


Gen Z Perbesar

Gen Z

Satujuang- Studi dari platform HR Gusto menunjukkan bahwa pekerja Generasi Z lebih sering mengajukan izin sakit dibandingkan generasi sebelumnya.

Selama 10 bulan pertama 2023, sekitar 30% pegawai mengajukan izin sakit, angka ini meningkat sebesar 42% dibandingkan tahun 2019. Selain itu, waktu rata-rata yang diambil untuk cuti sakit juga mengalami kenaikan sebesar 15%.

Pekerja berusia 24 hingga 34 tahun, yang sebagian besar merupakan dan milenial, adalah yang paling sering mengajukan izin sakit.

Perbedaan ini bukan karena mereka lebih mudah sakit, tetapi lebih karena perubahan sikap dalam menjaga kesehatan.

Generasi muda cenderung lebih proaktif dalam menggunakan jatah izin mereka untuk beristirahat dan pulih dari penyakit.

Perusahaan kini lebih mendukung kesehatan karyawan, termasuk kesehatan mental dan emosional.

Jake Canull dari Top Employers Institute New York mencatat bahwa 14% perusahaan meminta karyawan untuk lembur, sementara 9% perusahaan mendorong mereka untuk mengelola stres, bahkan saat bekerja.

cenderung lebih ‘kasual’ dalam hal etika kerja, lebih memilih bekerja mandiri, dan menempatkan kesehatan sebagai prioritas utama.

Beberapa pakar berpendapat bahwa kecenderungan ini bisa dipengaruhi oleh pengalaman pandemi serta kelelahan kerja.

Dr. Marc Siegel menambahkan bahwa izin sakit dapat digunakan untuk mengatasi stres atau kelelahan, tanpa perlu menjelaskan alasan secara rinci.

Menurut coach karier Dr. Kyle Elliott, mengambil cuti satu atau dua hari saat merasa lelah dapat membawa hasil positif dalam jangka panjang.(Red/detik)

Trending di SJ News