Satujuang- Di sebuah surau di Kota Padang, Sumatra Barat, sejumlah perempuan lansia sedang berzikir di dalam sebuah ruangan yang disekat menggunakan kain, melaksanakan tradisi ‘mengasingkan diri’ yang dikenal sebagai basuluak.
Meskipun mereka setia dalam menjalankan praktik ini setiap Ramadan, generasi muda tidak lagi tertarik untuk turut serta.
Bayar, seorang peserta basuluak berusia 70 tahun, menegaskan bahwa anak muda kini lebih terpesona dengan hiburan modern daripada tradisi agama yang sudah ada ratusan tahun.
Di lantai dua surau Ubudiyah, Bayar bersama sembilan perempuan lansia lainnya menjalankan basuluak.
Baginya, praktik ini membawa banyak manfaat, termasuk kemungkinan melakukan seluruh ibadah selama satu bulan penuh dan mendekatkan diri dengan Allah.
Namun, ia menyampaikan keprihatinannya karena beberapa surau di Sumatra Barat tidak lagi melaksanakan tradisi ini, sementara generasi muda tidak berminat untuk melestarikannya.(NT/BBC)