Menu

Mode Gelap
Anggota DPRD DKI, Syafi Djohan Serap Aspirasi Warga Kemanggisan Jakarta Barat 6 Tersangka Sindikat Rekening Judol di Cengkareng Positif Konsumsi Sabu Bantuan Langsung Tunai Dana Desa Kota Baru Prioritaskan Lansia Menguak Sejarah Kerupuk, Camilan Renyah Berusia Seabad Kampanyekan Mas Pram-Bang Doel, JAKARTADIL Jelajahi Kelurahan Rawa Buaya Manfaat Sehat Biji Nangka, Camilan Bergizi untuk Kesehatan dan Kecantikan

Politik

Tidak Hanya Janji, Ansar Ahmad Realisasikan Program Meski Dihujani Fitnah

badge-check


Ansar Ahmad Saat Kampanye di Pasir Panjang Perbesar

Ansar Ahmad Saat Kampanye di Pasir Panjang

Satujuang- Kepulauan (Kepri), Ansar Ahmad mengatakan jika janji pada periode sebelumnya telah berjalan dan terealisasi.

Meskipun belum optimal, ia mengatakan jika hingga saat ini dirinya masih tetap berusaha agar tercapai 100 persen dan lebih baik lagi.

“Semua program kita di periode pertama telah berjalan, meskipun kita akui, ada yang belum optimal,” sampai Ansar dalam acara silaturahmi dengan masyarakat Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat, , Sabtu (12/10/24).

Meski demikian, sampai Ansar, kebutuhan dasar masyarakat Kepri, yakni pendidikan, kesehatan, peluang kerja, serta peningkatan ekonomi melalui penyertaan modal berbasis telah direalisasikan dan akan ditinggkatkan lagi.

“Kami tidak bisa bekerja optimal di periode pertama, karena anggaran APBD Provinsi tidaklah besar, butuh kerja keras agar pemerintah pusat mau memperhatikan Kepri,” ucap Ansar.

Calon petahana ini yakin, dengan kepercayaan masyarakat yang diberikan pada dirinya dan Nyangyang Haris, mereka mampu mengoptimalkan pembangunan yang merata di Kepri di periode selanjutnya.

Ia juga menjelaskan jika kolaborasi antara pemerintah pusat, Provinsi dan daerah kota kabupaten adalah kunci untuk melanjutkan pembangunan.

“Membangun Kepri yang besar ini tidak mudah, butuh kerjasama yang baik dengan pemerintah pusat. Kalau kita (, red) gak pandai ngambil hati orang pusat, kita gak alan dapat anggaran pembangunan,” ujarnya.

Mantan anggota inipun mengaku tidak terganggu dengan fitnah-fitnah di . Ia mengatakan jika hal tersebut adalah masalah biasa dalam kontestasi .

Trending di Politik