Satujuang.com – Seorang petani warga Desa Karang Agung, Kecamatan Kedurang, Kabupaten Bengkulu Selatan IS (35), ditemukan tewas gantung diri pada Jumat (19/2/21) sekitar pukul 09.00 WIB dirumahnya.
Menurut keterangan dari Saksi Arsan Toha, keluarga korban, Imah memberitahukan bahwa korban belum keluar rumah dan pintu rumah masih terkunci semuanya dari dalam.
Selanjutnya saksi Arsan Toha dan sekitar 6 orang masyarakat lain nya mengecek langsung ke rumah korban. Saat dilihat dari jendela luar rumah, korban sudah tergantung di kayu kasau rumah.
Mengetahui hal tersebut, saksi bersama-sama masyarakat mendobrak pintu depan rumah korban dan di dapati korban sudah tergantung dengan kain panjang batik di kayu kasau plafon rumah sudah tidak bernyawa.
Kabid Humas Polda Bengkulu Kombespol Sudarno S.Sos, MH., membenarkan peristiwa bunuh diri tersebut. Ketika ditanyakan motif korban bunuh diri, Kabid Humas mengatakan bahwa petugas masih melakukan penyelidikan dan pengumpulan bahan keterangan.
“Namun menurut perangkat Desa Karang Agung serta masyarakat Desa Karang Agung, korban memang mempunyai riwayat keterbelakangan mental,” jelasnya.
Setelah dilakukan koordinasi dengan pihak keluarga korban, pihak keluarga korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah, dan telah membuat surat pernyataan tidak akan dilakukan Visum dan Otopsi.
Saat itu jenazah korban langsung dikebumikan di TPU Desa Karang Agung Kecamatan Kedurang Kabupaten Bengkulu Selatan. (Tb)