Satujuang- Paper.id, platform bisnis dan invoice terkemuka di Indonesia, mencatat pertumbuhan luar biasa dengan meningkatkan Nilai Transaksi yang Diproses (TPV) lebih dari 30 kali lipat dibandingkan tahun 2021.
Pada tahun 2023, perusahaan ini juga berhasil menyelesaikan penggalangan dana Seri B yang dipimpin oleh Square Peg, dengan dukungan dari SMBC Asia Rising Fund dan Argor, investor yang telah terlibat sebelumnya.
Sejak didirikan pada tahun 2017, Paper.id telah fokus membantu lebih dari 600.000 UMKM di Indonesia dalam mengelola piutang dan utang mereka melalui platformnya yang mencakup pembuatan invoice, rekonsiliasi otomatis, dan pencocokan dokumen yang presisi.
Selain itu, Paper.id juga menyediakan berbagai metode pembayaran termasuk pembayaran bisnis dengan kartu kredit untuk memperpanjang tempo pembayaran.
Dengan visi untuk menjadi pemimpin di sektor invoicing, pembayaran, dan solusi arus kas bisnis di Asia Tenggara, Paper.id berencana untuk memperluas layanannya setelah berhasil menggalang dana Seri B.
CEO dan Co-Founder Paper.id, Yosia Sugialam, menekankan pentingnya automasi menggunakan machine learning dan artificial intelligence (AI) untuk meningkatkan efisiensi sistem pembayaran B2B mereka.
Penggunaan Paper.id tidak terbatas pada UMKM saja, perusahaan-perusahaan besar seperti J&T Cargo dan Tunas Jaya Manggala juga mengandalkan platform ini untuk mengelola ribuan invoice setiap bulannya.
Fitur-fitur seperti e-meterai dan pembayaran digital telah membantu perusahaan-perusahaan ini menghemat waktu dan biaya operasional secara signifikan.
Dukungan dari investor-investor seperti Square Peg, SMBC Asia Rising Fund, dan Argor tidak hanya menegaskan potensi pertumbuhan Paper.id di pasar regional, tetapi juga mendorong kolaborasi dalam inovasi teknologi finansial yang dapat meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia.(Red/rls)
📲 Ingin update berita terbaru dari Satujuang langsung di WhatsApp? Gabung ke channel kami Klik di sini.
