Jakarta- Kabel ekstensi sering dianggap solusi praktis saat stopkontak sulit dijangkau.
Namun, penggunaannya tidak selalu aman, terutama untuk peralatan elektronik berdaya besar seperti kulkas, mesin cuci, AC, dan oven microwave.
Menghubungkan perangkat ini ke kabel ekstensi dapat memicu risiko kerusakan perangkat hingga kebakaran.
Mengapa Kulkas Tidak Boleh Menggunakan Kabel Ekstensi?
Kulkas membutuhkan pasokan listrik yang stabil untuk menjaga suhu dingin secara konsisten.
Menurut Tom’s Guide (11/12/24), kabel ekstensi, meskipun berkualitas tinggi, dapat menyebabkan penurunan tegangan akibat resistansi.
Semakin panjang kabel ekstensi, semakin besar resistansi dan semakin rendah tegangan yang diterima kulkas.
Hal ini memaksa kompresor bekerja lebih keras, yang dalam jangka panjang bisa merusaknya.
Fluktuasi daya pada kabel ekstensi juga dapat membuat suhu kulkas tidak stabil, mempercepat kerusakan makanan di dalamnya, dan merusak komponen penting. Kondisi ini bahkan dapat membuat kulkas mati total.
Risiko pada Peralatan Elektronik Lain
Peralatan seperti mesin cuci, AC, dan oven microwave juga tidak dianjurkan menggunakan kabel ekstensi.
Mesin cuci membutuhkan daya besar untuk menggerakkan motor, sehingga penggunaan kabel ekstensi berisiko menimbulkan panas berlebih dan merusak motor penggerak.
AC, terutama tipe portabel, memerlukan arus listrik stabil untuk menjaga performanya. Sambungan ke kabel ekstensi dapat menyebabkan fluktuasi daya, panas berlebih, hingga risiko kebakaran.
Oven microwave, yang juga berdaya tinggi, berpotensi mengalami penurunan kinerja dan panas berlebih, sehingga hasil masakan tidak maksimal.
Solusi Aman
Jika terpaksa menggunakan kabel ekstensi, pilihlah yang berukuran tebal dan memiliki kapasitas daya lebih besar dari kebutuhan perangkat.
Meski demikian, penggunaan kabel ekstensi hanya disarankan sebagai solusi sementara, bukan permanen.
Untuk menjaga keamanan dan keawetan perangkat, lebih baik gunakan stopkontak langsung yang sesuai dengan spesifikasi peralatan.(Red/kompas)