Satujuang- Sempat tertunda, jembatan Plumpungrejo kabupaten Blitar yang rusak sejak tahun 2019 lalu akhirnya di tahun 2024 ini perbaikannya bisa dilaksanakan.
Rencana perbaikan ini disampaikan Kabid Bina Marga PUPR kabupaten Blitar Hamdan Zulkifli Kurniawan, Jum’at (17/5/24) ditempat kerjanya.
“Pelaksanan pembangunan jembatan Plumpungrejo dimulai bulan Mei dan ditargetkan selesai bulan September 2024,” ungkap Hamdan.
Lebih lanjut Hamdan menjelaskan, pembangunan jembatan itu memang sangat penting karena menghubungkan dua desa, antara desa Plumpung dan desa Jimbe utamanya ke jalan nasional.

Jembatan Plumpungrejo sangat berpengaruh pada perekonomian masyarakat karena jembatan itu memang akses utama.
“Dengan bentang 20 meter lebar 7 meter sekarang sudah tahap survei jadi pelaksanaan mulai bulan Mei Target masa pelaksanaan bulan September harus sudah selesai,” jelasnya.
Hamdan berharap, dengan pembangunan jembatan Plumpungrejo masyarakat bisa mengakses lagi, sehingga perekonomian masyarakat semakin lancar, dan masyarakat bisa menikmati semua.
Ia meminta masyarakat bisa saling membantu untuk kelancaran pembangunan jembatan.
“Mohon nantinya bila ada kendaraan-kendaraan yang over tonase masyarakat juga bisa mengawasi jadi keawetan jalan maupun jembatan bisa terkondisi,” tuturnya.
Untuk diketahui, jembatan Plumpungrejo mengalami kerusakan pada 2019 silam. Perbaikan jembatan ini ditunda karena dampak pandemi Covid-19.
Rencana perbaikan pada tahun 2020 tertunda karena anggaran kena refocusing penanganan pandemi Covid-19. Akhirnya Pemerintah kabupaten (Pemkab) Blitar bisa melakukan pembangunan jembatan menggunakan APBD tahun ini. (Red/Herlina)