Wan Sui Minta Festival Tabot Jangan Sekedar Ceremony

Editor: Raghmad

Bengkulu – Festival tabot yang digelar bùlan depan berlangsung dengan Pembukaan Gerakan Nasional BBI dan BBWI 2023.

Rencananya akan dilaksanakan pada malam Puncak Festival Tabut tanggal 27 Juli mendatang.

Festival Tabot yang di gelar selama 10 Hari mendatang, juga akan diadakan penampilan budaya dari betawi (Jakarta) yaitu ondel ondel.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Suimi Fales meminta Festival Tabot yang di gelar tahun ini jangan sekedar acara ceremony.

“Festival tabut ini setiap tahun. Kalu acaranya hanya sebatas ceremony itu terkesan tidak adan nilai lebih,” ujarnya, Selasa (27/6/23).

Gubernur Rohidin Pimpin Prosesi Pembuangan Tujuh Tabut SakralWan Sui Minta Festival Tabot Jangan Sekedar Ceremony
Prosesi pembuangan tabut

Seharusnya, kata pria yang akrab dipanggil Wan Sui ini, acara festival tabot dibuat semeriah mungkin.
“Promokan agar turis mau datang, dengan begitu ada hasil selama festival tabot untuk Pendapatan Asli Daerah,” terang Suimi.

Suimi juga menambahkan, Pemerintah Daerah juga seharusnya memikirkan Festival lainya yang ada di daerah Kabupaten agar bisa menjadi daya tarik wisatawan.

“Itu kan di daerah lain ada juga festival. Seperti baru-baru kemaren festival gurita di Kaur. Terus kalu kemaren tu gaķ salah di lebong ada juga festival durian. Na ini harus la pemda memikirkan bagaimana festival ini bisa mengundang wisatawan banyak,” tutup Suimi. (Adv)

📲 Ingin update berita terbaru dari Satujuang> langsung di WhatsApp? Gabung ke channel kami Klik di sini.

Apa Tanggapanmu?

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *