Jakarta- Peningkatan kasus infeksi Human Metapneumovirus (HMPV) di China menjadi perhatian ilmuwan dan badan kesehatan global.
Penyakit ini memicu kekhawatiran karena gejalanya mirip dengan flu biasa dan sering dikaitkan dengan COVID-19.
Untuk menghindari kepanikan, masyarakat diminta memahami karakteristik virus ini dan cara menghadapinya.
Menurut Chinese Center for Disease Control and Prevention (CCDCP), gejala umum infeksi HMPV meliputi:
Batuk
Hidung tersumbat
Pilek
Demam
Sakit tenggorokan
Mual
Muntah
Diare
Gejala ini biasanya bersifat ringan dan hilang dalam 2–5 hari dengan pengobatan simtomatik.
Namun, pada beberapa kasus, infeksi HMPV dapat memburuk, terutama pada bayi, lansia, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Kondisi parah dapat menyebabkan bronkitis atau pneumonia, dan dalam kasus tertentu, pasien mungkin membutuhkan dukungan oksigen.
Selain itu, orang dewasa dengan gangguan kesehatan atau sistem imun yang terganggu dapat mengalami komplikasi seperti infeksi telinga tengah yang serius.
Oleh karena itu, diperlukan pemeriksaan medis untuk memastikan diagnosis, terutama karena gejalanya yang mirip dengan flu biasa.
Masyarakat diimbau untuk menjaga kebersihan, meningkatkan daya tahan tubuh, dan segera berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejala berat.
Langkah ini penting untuk mencegah penyebaran virus sekaligus melindungi kelompok rentan.(Red/detik)