Mukomuko – SDN 15 yang terletak di desa Bukit Makmur kecamatan Penarik Kabupaten Mukomuko ini, menyayat hati siapapun yang melihatnya.
Meskipun telah belasan tahun berdiri, hanya ada 2 ruangan belajar, itupun hanya berdinding papan dan tanpa plafon.
“Saya mengajar sudah 16 tahun, fasilitas belajar tersebut berdiri sebelum saya masuk,” ungkap salah satu guru, Dhani, ketika dihubungi, Jumat (26/5/23).
Selain berdinding kayu yang mulai usang serta tanpa plafon, kata Dhani, sampai sekarang bangunan itu belum pernah tersentuh pembangunan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko.
Ia berharap, pemangku kebijakan yang ada di Pemkab Mukomuko terketuk hatinya supaya bisa melihat langsung kondisi Sekolah mereka.
“Kepada siapa lagi kami mengadu,” ujarnya.
Sementara menurut Kepala SDN 15 Penarik, Joko Pratomo, seharusnya dengan kondisi bangunan yang sudah tidak layak tersebut, jadi perhatian penuh pemerintah daerah.
Karena, kata dia, sarana pendidikan merupakan wadah untuk membina masa depan anak bangsa.
“Kami berharap, Pemkab Mukomuko lebih pro aktif memantau kondisi infrastuktur dan fasilitas sekolah,” harapnya.
Ditempat terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko, Evi Mardiani, ketika dihubungi terkait kondisi sekolah yang memprihatinkan tersebut tidak memberikan penjelasan panjang.
“Secepatnya,” singkat Evi ketika dihubungi. (Red/Zul)