Menu

Mode Gelap
Produksi Pangan Meningkat, Prabowo Pastikan Stop Impor Beras 2025 Panduan Memilih Ekstensi Domain yang Tepat untuk Website Anda Banyak Semut di Rumah? Ini Cara Efektif Membasminya Prabowo Pastikan Penurunan Harga Tiket Tidak Bebani Maskapai Ario Tejo Bayu Aji Sukses Pimpin Jalin, Terima Penghargaan Top 100 CEO 2024 Studi Ungkap Karakter Hewan Tingkatkan Keterampilan Sosial Anak

Edukasi

Kisah Keimanan dan Kekuatan Para Sahabat dalam Surat Al-Fath Ayat 29

badge-check


Kisah Keimanan dan Kekuatan Para Sahabat dalam Surat Al-Fath Ayat 29 Perbesar

Kisah Keimanan dan Kekuatan Para Sahabat dalam Surat Al-Fath Ayat 29

Jakarta- Surat Al-Fath ayat 29 menegaskan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah SWT, yang membawa misi untuk menyebarkan Islam kepada seluruh umat manusia.

Meski mendapat perlawanan dan ejekan dari kaum musyrik, Rasulullah SAW tetap teguh dalam perjuangannya.

Ayat ini juga menggambarkan para sahabat Rasul sebagai pribadi yang kuat dalam menghadapi orang-orang kafir, namun penuh kasih dan kelembutan kepada sesama Muslim.

Dalam ayat tersebut disebutkan bahwa para sahabat terlihat ruku’ dan sujud dengan khusyuk, mencari karunia serta keridhaan Allah.

Tanda-tanda ketaatan mereka tercermin di wajah mereka, sebagai bekas sujud yang melambangkan ketundukan dan ikhlasnya hati mereka dalam beribadah.

Sifat-sifat para sahabat ini disebutkan juga dalam Taurat dan Injil, digambarkan layaknya tanaman yang tumbuh kuat dan subur, sehingga menambah kebanggaan kaum Muslimin serta membuat kaum kafir merasa iri dan marah.

Menurut Tafsir Kementerian Agama RI, ayat ini menunjukkan keindahan hubungan antara orang-orang beriman, yang digambarkan Rasulullah SAW dalam sebuah hadits sebagai satu tubuh: ketika satu bagian sakit, bagian lainnya turut merasakan.

Kesetiaan dan kasih sayang antar-Mukmin ini menjadi kekuatan yang membuat Islam semakin kokoh dan berkembang.

Pada awalnya, pengikut Nabi Muhammad SAW hanya sedikit dan tampak lemah. Namun seiring waktu, jumlah mereka terus bertambah dan menjadi kuat, layaknya tunas tanaman yang tumbuh besar dan kokoh, mengesankan hati para penanamnya dan membuat gentar musuh-musuh Islam.

Trending di Edukasi