Menu

Mode Gelap
Paguyuban Jaran Kepang Kecamatan Pandanarum, Gelar Silaturahmi ke-2 Somasi Terbuka Untuk Pj Wali Kota Bengkulu, Diberi Waktu 3 Hari PAW 2 Penjabat Desa di Rejang Lebong Jadi Sorotan LSM Pekat Hari Pers Nasional ke-79, Presiden Prabowo Beri Apresiasi Kepada Insan Pers Nasional Pemkab Rejang Lebong Telantarkan Kegiatan Yang Dihadiri Pihak Kementerian Gus Tamim Gelar Serasehan Bersama Media: Pers Memiliki Peran Penting Mengawal Pemerintahan

Ekbis

JPMorgan Kembangkan Token Berbasis Blockchain, Harga Bitcoin Menanjak Naik

badge-check


Bitcoin Perbesar

Bitcoin

Satujuang.com– Harga Bitcoin (BTC), aset kripto terbesar di dunia, naik lebih dari 2% pada Jumat pagi.

Dalam 24 jam terakhir, harga Bitcoin telah meningkat sebesar 2,3%, melonjak dari sekitar US$ 25.800 menjadi US$ 26.200 pada saat penulisan ini.

Altcoin seperti Ethereum (ETH), BNB, dan XRP juga mengalami kenaikan harga, meskipun dalam proporsi yang lebih rendah.

Dalam satu jam terakhir, harga Ethereum naik 1,8%, BNB naik 1,2%, dan XRP naik 0,7%.

Dalam satu jam terakhir, aset kripto seperti ALGO, LTC, dan LINK menunjukkan peningkatan harga yang signifikan di antara 100 aset kripto lainnya.

Data likuidasi menunjukkan bahwa sekitar US$ 28,33 juta likuidasi terjadi dalam satu jam terakhir.

Dari jumlah tersebut, US$ 23,75 juta berasal dari transaksi pendek dan US$ 4,59 juta berasal dari transaksi panjang.

Bitcoin menyumbang jumlah likuidasi terbesar, yaitu sebesar US$ 17,87 juta, diikuti oleh Ethereum, TRB, dan SOL.

Salah satu berita penting yang mempengaruhi kenaikan harga ini datang dari JPMorgan, bank terbesar di AS, yang sedang mengembangkan token berbasis blockchain untuk pembayaran dan penyelesaian internasional.

Menurut laporan Bloomberg, JPMorgan Chase & Co. sedang mempertimbangkan peluncuran mata uang digital baru yang dapat mempercepat pembayaran dan penyelesaian internasional.

Bank tersebut sedang mengeksplorasi penggunaan token deposit berbasis blockchain sebagai mata uang digital yang dapat ditransfer, mewakili klaim deposit terhadap proyek tersebut.

Bank ini telah mengembangkan infrastruktur yang diperlukan untuk menjalankan sistem pembayaran baru, tetapi tidak akan meluncurkan token kecuali mendapat persetujuan dari regulator AS.

Dalam berinvestasi dan melakukan trading kripto, penting untuk menggunakan platform terpercaya seperti Tokocrypto, yang menawarkan fitur lengkap dan ekosistem yang luas untuk memudahkan trading kripto.(tokokrypto.com)

Trending di Ekbis