Kaur- Pemerintahan Desa (Pemdes) Ulak Lebar, Kecamatan Muara Saung merilis dana desa untuk Program Ketahanan Pangan, Selasa (8/8/23).
“Setiap desa di Kabupaten Kaur harus mengalokasikan dana untuk ketahanan pangan sebagai langkah antisipasi menghadapi situasi sulit,” ujar Kepala Desa (Kades) Ulak Lebar, Jonsi di Kantor Desa Ulak Lebar.
Dijelaskan Jonsi, dalam anggaran tersebut, Desa Ulak Lebar telah mengalokasikan dana untuk ketahanan pangan dengan detail sebagai berikut:
- 200 Kg bibit jagung,
- 50 paket racun gulma untuk tanaman jagung,
- 600 kg bibit padi untuk dua musim bagi persawahan, dan
- Pengadaan racun babi.
“Tiga paket dari program ketahanan pangan sudah dibagikan kepada masyarakat, dan tinggal menunggu waktu untuk penyaluran racun babi yang sudah siap,” imbuh Kades.
Diterangkan Kades, anggaran ketahanan pangan ini didasarkan pada hasil Musyawarah Desa (Musdes).
Ia berharap program ini dapat meringankan beban masyarakat dan meningkatkan hasil produksi untuk mendukung perekonomian desa yang terpuruk akibat pandemi tahun sebelumnya.
Adapun turut hadir dalam acara, tokoh agama, tokoh adat dan seluruh Badan Permusyawaratan Desa (BPD). (NT/tas)