Satujuang- Pemprov Bengkulu segera membentuk Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) untuk mengoptimalkan produk unggulan daerah.
Produk unggulan ini seperti Kopi Bengkulu, sesuai dengan Perpres Nomor 78 Tahun 2021 tentang Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
“Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk menguatkan ekosistem inovasi di Bengkulu,” ujar Dr. Yopi, Deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah BRIN, Kamis (25/7/24).
Ia menyatakan bahwa koordinasi antara BRIN dan Pemprov Bengkulu sedang intensif dilakukan untuk pembentukan BRIDA.
Pemprov Bengkulu telah menunjukkan proaktifitas yang tinggi dalam mengembangkan inovasi terkait produk unggulan daerah.
“Pembentukan BRIDA ini akan menguatkan peran serta fungsi badan tersebut dalam mengkoordinasikan pengembangan inovasi,” imbuhnya.
Dr. Yopi juga menekankan pentingnya inventarisasi potensi lokal Bengkulu untuk memperkuat produk-produk unggulan, termasuk mendukung perlindungan kekayaan intelektual.
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, menyambut baik pembentukan BRIDA oleh BRIN sebagai langkah strategis untuk meningkatkan penyelenggaraan penelitian, pengembangan, dan penerapan inovasi di daerah.
“Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap ekonomi lokal Bengkulu,” pungkas Rohidin.(Adv/red)