Menu

Mode Gelap
Hutan Lindung Bengkulu Darurat Sampah, Minim Perhatian Masyarakat dan Pemerintah Komisi II DPRD Kota Blitar Bersama Disperindag Audensi Bersama Pedagang Pasar Legi Sisi Gelap Unjuk Rasa Ribuan Honorer di Bengkulu, Diwarnai Pengancaman Oknum Pejabat FoSSEI Gelar Rakernas 2025, Bengkulu Jadi Tuan Rumah Presiden Prabowo Siap Luncurkan Program Kesehatan Gratis Nasional Megawati Sampaikan Pesan Penting kepada Prabowo Lewat Ahmad Muzani

SJ News

Gerakan ‘All Eyes on Papua’, Melawan Ancaman Perkebunan Sawit

badge-check


All eyes on Papua Perbesar

All eyes on Papua

Satujuang- Gerakan “All Eyes on Papua” mencuat sebagai respons terhadap ancaman pembabatan hutan Papua yang luasnya setara dengan separuh wilayah Jakarta untuk perkebunan kelapa sawit.

Masyarakat global, termasuk masyarakat adat Papua, menggunakan media sosial dan aksi langsung untuk menyoroti isu ini.

Mereka menegaskan penolakan mereka terhadap rencana tersebut, karena hutan adat adalah sumber kehidupan utama bagi mereka.

Meskipun upaya hukum telah dilakukan, dengan kasus-kasus yang sampai tahap kasasi, masyarakat Papua terus berjuang untuk mempertahankan hak mereka atas tanah adat dan lingkungan mereka.

Petisi yang menyerukan pencabutan izin perkebunan sawit telah diluncurkan, sementara organisasi lingkungan memperingatkan bahwa hilangnya hutan Papua akan berdampak serius pada emisi karbon.

Dalam konteks ini, gerakan “All Eyes on Papua” bertujuan untuk memperoleh perhatian global dan mendukung upaya perlindungan lingkungan dan hak masyarakat adat Papua.(Red/detik)

Trending di SJ News