Sikat Gigi Usai Makan Tidak Disarankan, Ini Waktu yang Tepat

Editor: Tim Redaksi

Jakarta- Menyikat gigi merupakan kebiasaan penting untuk menjaga kesehatan mulut. Namun, menyikat gigi langsung setelah makan ternyata tidak dianjurkan oleh pakar kesehatan gigi.

Kebiasaan ini justru dapat merusak enamel gigi dan mengurangi efektivitas kandungan pasta gigi.

Bahaya Menyikat Gigi Setelah Makan

Setelah makan, pH mulut menurun, menciptakan kondisi yang lebih asam, terutama jika mengonsumsi makanan seperti sereal, roti, atau jus buah.

Asam ini melemahkan enamel gigi melalui proses demineralisasi. Jika langsung menyikat gigi dalam kondisi ini, enamel yang lemah menjadi lebih rentan terhadap kerusakan dan gigi berlubang.

Selain itu, bakteri di mulut yang mengolah gula dan pati dari makanan menghasilkan asam tambahan, memperparah risiko erosi gigi.

Hal ini terutama berlaku di pagi hari saat bakteri menumpuk setelah semalaman tidak menyikat gigi.

Berapa Lama Jeda yang Tepat?

Para ahli menyarankan untuk menunggu 20–30 menit setelah makan sebelum menyikat gigi.

Waktu ini memberikan kesempatan bagi air liur untuk menetralisir asam dan memulai proses remineralisasi gigi secara alami.

Untuk membantu mempercepat proses ini, berkumurlah dengan air atau kunyah permen karet bebas gula untuk meningkatkan produksi air liur.

Kapan Waktu Terbaik untuk Menyikat Gigi?

Menurut pakar, menyikat gigi sebelum sarapan adalah pilihan terbaik. Hal ini membantu membersihkan bakteri yang menumpuk selama malam hari sekaligus memaksimalkan perlindungan fluoride terhadap gigi.

Menyikat gigi setelah sarapan, apalagi jika langsung dilakukan, justru meningkatkan risiko kerusakan gigi akibat lingkungan mulut yang asam.

Terakhir, perhatikan durasi menyikat gigi

Asosiasi Dokter Gigi Amerika merekomendasikan menyikat gigi selama dua menit, membagi waktu secara merata pada tiap bagian mulut. Dengan kebiasaan ini, kesehatan gigi dapat terjaga lebih baik.(Red/detik)