Menu

Mode Gelap
Heboh Kasus P Diddy, Ternyata Pangeran William dan Harry Pernah ke Pestanya Rekomendasi Drama Korea Bertema Keluarga yang Mengharukan dan Menyentuh Hati Harga Pangan Naik: Beras dan Daging Meningkat, Cabai Turun Mengenal Delftibactin, Bakteri yang Mengubah Cara Kita Menambang Emas Hizbullah dalam Krisis, Calon Pemimpin Hilang Dalam Serangan Israel Tak Lagi Dominasi Sektor Ponsel, Gini Nasib Nokia Sekarang 

Hukum

Ketua Pembina FPR Koordinasi ke Kejati Bengkulu, Bahas Banyaknya Kasus Korupsi

badge-check


Ketua Pembina FPR, Gunawan Soleh usai berkoordinasi dengan pihak Kejati Bengkulu, Jum'at (28/1/22) Perbesar

Ketua Pembina FPR, Gunawan Soleh usai berkoordinasi dengan pihak Kejati Bengkulu, Jum'at (28/1/22)

– Ketua Pembina Front Pembela Rakyat () Gunawan Soleh, berkoordinasi dengan pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) , Jum’at (28/1/22).

Hal ini untuk membahas langkah kedepan membantu Aparat Penegak Hukum (APH) dalam menyelesaikan banyaknya kasus dugaan dan yang ada di .

“Hari ini kita melakukan koordinasi dengan pihak Kejati, terkait banyaknya dugaan kasus dan penyelewengan serta kasus yang ada di bumi Rafflesia kita ini,” kata Gunawan usai melakukan koordinasi.

Ia mengatakan, masih banyak dugaan tindak pidana , penyelewengan dan mafia- yang ada diwilayah provinsi belum diungkap apalagi di proses APH.

Ditambahkannya, saat ini telah memegang banyak bukti terkait dugaan-dugaan penyelewengan yang terjadi diwilayah provinsi dan akan mendesak APH memproses setiap laporan mereka sesegera mungkin.

“Tadi kita juga memastikan perkembangan laporan-laporan kasus-kasus yang sudah kita masukkan sebelumnya,” jelasnya.

Menutup keterangan, Gunawan menegaskan bahwa akan terus mengawal setiap laporan yang mereka masukkan ke APH sampai perkara tersebut tuntas.

“Kita akan terus pantau dan kawal semua laporan sampai tuntas. Bahkan kalau APH di tidak bisa menyelesaikan, kita akan bantu antarkan laporan tersebut ke pusat,” pungkasnya.

Seperti diketahui, langkah dalam menyelesaikan banyaknya dugaan penyelewengan di tidak main-main.

Belum lama ini, mereka bahkan melakukan aksi di depan Markas Besar (Mabes) di .

Trending di Hukum