Menu

Mode Gelap
Dukung Program Nasional, Gubernur Rohidin Gelar Konsolidasi Pertemuan PPL se-Provinsi Bengkulu Kesiapsiagaan Bencana, PMI Bengkulu Gelar Kompetisi Relawan 2024 Tanggapi Keluhan Juru Parkir, Rohidin: Kami Tidak Akan Mengambil Keuntungan dari Masyarakat  Dorong Inovasi untuk Indonesia, PTPP Raih Penghargaan Fortune 100 Laporan Ratusan Kades Langsung Direspon Bawaslu Bengkulu, Masuk Tahap Kajian Awal Tak kunjung Launching, Dewan Mukomuko dr Ferdy Jureli Tinjau Langsung Kondisi RS Pratama Ipuh

Politik

Hashim Djojohadikusumo Kritik Ketidaksesuaian Kekayaan Alam dan Kesejahteraan Rakyat

badge-check


Hashim Djojohadikusumo Perbesar

Hashim Djojohadikusumo

Satujuang- Hashim Djojohadikusumo, adik , menyatakan bahwa Indonesia adalah negara dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah, termasuk air, tanah, dan cahaya matahari.

Namun, ia mengkritik ketidaksesuaian antara kekayaan alam negara dan kondisi kehidupan rakyat yang masih banyak mengalami kekurangan.

Menurut Hashim, banyak rakyat Indonesia masih menghadapi masalah dalam hal pendidikan, kesehatan, gizi, dan perumahan.

Hashim menyebutkan bahwa masalah ketimpangan ini merupakan paradoks yang telah lama ada di Indonesia.

Hal ini telah menjadi perhatian Prabowo sejak tahun 2006 dan diungkapkan dalam buku berjudul “Paradoks Indonesia” yang diterbitkan pada tahun 2014.

Meskipun buku tersebut telah mengalami beberapa revisi, Hashim menilai masalah yang diidentifikasi dalam buku tersebut masih relevan hingga kini.

Sebagai tanggapan terhadap masalah ini, Hashim dan Prabowo memutuskan untuk terjun ke dunia politik dengan tujuan untuk memperbaiki kondisi bangsa.

Hashim menegaskan bahwa komitmen mereka untuk terjun ke politik adalah untuk mengubah nasib bangsa Indonesia menjadi lebih baik.(Red/kumparan)

Trending di Politik