Blitar – Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf berempati atas peristiwa ledakan petasan di Dusun Sadeng Desa Karangbendo Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar.
Tak hanya Pangdam, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Hermanto, turut juga mengujungi lokasi peristiwa pada Selasa (21/2/23).
Dari peristiwa ledakan yang menewaskan pemilik petasan pada Minggu (19/2) itu, warga disekitar lokasi juga ikut menjadi korban terdampak ledakan.
Selain kerusakan yang ditimbulkan, beberapa warga harus menjalani perawatan medis.
Untuk itu rombongan Pangdam Mayjen TNI Farid Makruf menyempatkan untuk menjenguk warga yang menjalani perawatan medis di RSUD Srengat Kabupaten Blitar.
“Para korban terdampak ledakan petasan ini, juga perlu mendapatkan perhatian dan perawatan. Semoga bisa segera pulih dan beraktifitas seperti biasanya,” kata Mayjen TNI Farid Makruf.
Pangdam juga menyampaikan, peristiwa ini diharapkan bisa menjadi pelajaran terhadap semuanya, agar tidak main – main dengan petasan.
“Karena dampaknya yang ditimbulkan sangat buruk dan bisa merugikan banyak pihak,” pungkas Pangdam berpesan. (red/Herlina)