Menu

Mode Gelap
Ario Tejo Bayu Aji Sukses Pimpin Jalin, Terima Penghargaan Top 100 CEO 2024 Studi Ungkap Karakter Hewan Tingkatkan Keterampilan Sosial Anak Tren Kecantikan Ramah Lingkungan, Ini Bahan Alami dari Indonesia Upah Naik Hanya 6,5 Persen, Ketua Komisi IV Provinsi Bengkulu Buka Kotak Pengaduan Dampak SE KPU Provinsi Bengkulu, Saksi ROMER di Mukomuko Ketakutan SE KPU Provinsi Bengkulu Disebut Bentuk Intimidasi Kepada Pasangan ROMER

SJ News

Kementerian Agama Buka Pendaftaran 500 Dai untuk Berdakwah di Wilayah 3T, Tertarik?

badge-check


ilustrasi Perbesar

ilustrasi

Satujuang- Kementerian Agama membuka pendaftaran program 500 Dai atau penceramah untuk berdakwah di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

Dilansir dari Antara, 500 Dai itu akan berceramah selama Ramadhan 1445 Hijriah/2024 Masehi.

“Direktorat Penerangan Agama Islam Kemenag mengundang 500 penceramah untuk menyampaikan pesan-pesan keagamaan di wilayah 3T pada Ramadhan 1445 Hijriah,” ungkap Ahmad Zayadi, Direktur Penerangan Agama Islam Kemenag, dalam pernyataannya di Jakarta, Jumat (12/1/24).

Zayadi menekankan bahwa pengiriman dai bertujuan memberikan pelayanan keagamaan merata di kawasan 3T. Dalam dua tahun terakhir, Kemenag secara rutin mengirim dai ke wilayah 3T, terutama saat Ramadhan.

Mereka tidak hanya melakukan ceramah, tetapi juga memberikan pengajaran kepada masyarakat agar tidak buta aksara Al Quran.

“Selama dua tahun terakhir, kita terus mengirim dai ke wilayah 3T dengan manfaat yang dirasakan langsung oleh masyarakat, termasuk upaya pemberantasan buta aksara Al Quran dan pemahaman aspek akidah dan syariat. Ini merupakan bagian integral dari upaya Kemenag untuk menyapa masyarakat di wilayah 3T,” ungkapnya.

Perekrutan dilaksanakan mulai tanggal 10 hingga 31 Januari 2024, dengan dua tahap seleksi, yaitu pengumpulan berkas dan wawancara. Calon dai 3T dapat mendaftar melalui formulir online di .

Dai yang terpilih akan dikirim ke wilayah 3T selama bulan Ramadhan dan akan mendapatkan insentif, transportasi, akomodasi, serta sertifikat.

“Penugasan dijadwalkan berlangsung pada 1 sampai 31 Maret 2024. Kami berharap para dai dapat signifikan meningkatkan kualitas kehidupan beragama di wilayah yang membutuhkan,” tambahnya.

Trending di SJ News